Bantentv.com – Pada hari Rabu, 29 Januari 2025 masih terdapat enam titik banjir di kota Tangerang, Banten, yang tergolong cukup parah menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang.
Banjir yang mencapai ketinggian 1,5 meter berlokasi di Perum Bandara Mas IX Blok Z Selapajang Jaya. Untuk lima titik lainnya terdapat di Kecamatan Benda yakni di Rawa Bokor RT 004 RW 004, Rawa Bokor RW 004 RT 010 Kelurahan Benda, Gg Pemuda RT 004 RW 08 Kelurahan Jurumudi, RW 006 RW 007 Keluruahan Jurumudi Baru, dan Perum Alam Raya RT 006 RW 011 Kelurahan Jurumudi.
Di Kecamatan Benda, ketinggian air mencapai 100 sentimeter. Seluruh petugas gabungan sudah turun melakukan penanganan pintu air, rumah pompa, hingga melakukan evakuasi serta mengamankan para warga untuk mengungsi.
Warga yang terdampak bajir diungsikan ke beberapa titik, yakni Pos Damkar, Kantor Kelurahan Benda, Masjid Jami Al Barkah, Masjid Al Furqon, dan beberapa lokasi masjid lainnya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin, menyatakan penyebab lambat surutnya genangan dan banjir di beberapa titik karena saluran drainase yang kurang memadai kapasitasnya sehingga menghambat aliran air.
Tidak hanya itu, lanjutnya, penyebab banjir lainnya karena volume sampah yang terus bertambah menjadi penyebab tersumbatnya aliran air pada saluran drainase.
Sementara itu pada Kamis, 30 Januari 2025, banjir di sejumlah wilayah Kota Tangerang mulai berangsur surut, namun personel tetap berjaga dan disiagakan di sejumlah titik-titik genangan untuk membantu masyakarat yang terdampak agar mereka tetap dapat beraktivitas.
Pemkot Tangerang mengimbau masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, khususnya di saluran-saluran air. (Aliya Citra-mg/red)