Bantentv.com – Wahana bianglala di arena pasar malam di Kecamatan Pedan, Klaten, rusak. Akibatnya bianglala pun berputar lebih cepat sampai tersangkut pada pagar besi pengaman. Beruntung tak ada korban dilaporkan.
Kejadian tersebut viral usai diunggah di akun Instagram @kabar_klaten. Enam jam setelah diunggah, kejadian tersebut sudah ditanggapi 3.700 kali dengan ratusan komentar. “Insiden semalam di Pasar Malam Pedan rantai putus, terus keranjang nyangkut ke pagar, pagar kebawa ke atas, muternya lebih kencang gak seperti biasanya,” tulis akun tersebut.
Dalam video yang berdurasi sekitar satu menit 30 detik itu terlihat bianglala yang semula berjalan normal, namun tiba tiba ada masalah pada permainan tersebut. Tiga orang kru pasar malam pun mendekati dan menarik bianglala itu agar turun karena bermasalah, tetapi seutas tali terlihat putus dan besi pagar pembatas tersangkut terbawa ke atas.
Jeritan penumpang mulai terdengar karena kereta terayun-ayun kencang. Akibat kerusakan itu, bianglala tersebut berputar lebih cepat sampai tersangkut pagar besi pengaman. Bianglala naik dan turun tak terkendali, meskipun warga sekitar menjerit. Sekitar lima pria kemudian mencoba menghentikan dengan memegang bianglala dan akhirnya berhenti.
Dikutip detiktravel, Bunga (15) seorang saksi menceritakan kejadian tersebut. Peristiwa terjadi pada Sabtu 29 Juni 2024 malam, sekitar pukul 21.16 WIB. Awalnya rantai bianglala putus terus tersangkut di pagar.
“Rantainya putus nyangkut di pagar pengaman samping. Pagarnya kebawa ke atas lalu berjatuhan dan banyak besi yang jatuh (kata korban yang naik ),” ungkap Bunga saat dikonfirmasi. Menurut Bunga, setelah itu keranjang terombang-ambing dan para penjaga wahana di pasar malam berusaha menghentikan. Caranya dengan menarik wahana itu.
“Menghentikan dengan cara ditarik lalu bianglala berhenti sejenak. Sebagian korban sudah diselamatkan,” sambung Bunga.
Tapi sehabis itu, lanjut Bunga, bianglala berputar kencang dan tidak terkendali. Padahal di dalam masih banyak penumpang sampai satu penjaga tersangkut di atas keranjang dan ikut berputar.
“Satu penjaga tersangkut di atas keranjang dan ikut berputar. Setelah itu semua penjaga berusaha menenangkan dan mencoba lagi untuk menarik bianglala agar bisa berhenti dan akhirnya bianglala bisa dihentikan,” jelasnya. “Nggak ada yang luka tapi setelah semua penumpang diturunkan lemes dan nangis. Harapannya pengelola wahana mengecek dan memperbaiki,”.
Sementara itu, Kapolsek Pedan Iptu Imam Santoso menyatakan belum ada laporan terkait kejadian itu. Jajarannya pun akan segera melakukan pengecekan.
“Belum ada laporan, kita akan cari informasinya,” jawab imam.*(azzah/red)