Selasa, April 29, 2025

Tradisi Qunutan, Menjadi Berkah bagi Perajin Kantong Ketupat

Lebak, Bantentv.com – Memasuki hari ke-15 bulan Ramadan 1446 Hijriah, tradisi Qunutan membawa berkah bagi perajin kantong ketupat di Kampung Jasinga, Desa Sangiang Tanjung, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.

Permintaan kantong ketupat meningkat pesat seiring dengan berlangsungnya tradisi ini, sehingga para perajin mendapatkan keuntungan lebih dibanding hari-hari biasa.

Setiap kali memasuki tradisi Qunutan, para perajin kantong ketupat mampu menjual hingga seribu kantong ketupat per hari. Satu ikat kantong ketupat berisi 10 buah dan dijual dengan harga Rp10 ribu.

Jumlah produksi ini cukup tinggi dibandingkan hari-hari biasa, di mana permintaan ketupat tidak sebesar seperti saat ini.

Baca juga: Ketupat dan Nasi Goreng Kuliner Masuk dalam daftar 50 Hidangan Terfavorit Versi Taste Atlas

Para perajin mengaku mulai membuat ketupat sejak awal tradisi Qunutan untuk kemudian dipasarkan di Pasar Rangkasbitung.

“Sehari bisa buat 10 ribu kantong ketupat, nanti dijual ke Pasar Rangkasbitung,” ujar Ade, salah seorang perajin kantong ketupat.

Tingginya permintaan ketupat dalam momen ini juga berdampak pada peningkatan omzet perajin. Dengan banyaknya pesanan, para perajin bisa meraup pendapatan antara Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari.

Tradisi Qunutan sendiri menjadi momen penting bagi masyarakat setempat, tidak hanya sebagai bagian dari budaya Ramadan, tetapi juga sebagai kesempatan bagi perajin kantong ketupat untuk meningkatkan penghasilan mereka.

Siti Anisatusshalihah

Tinggalkan Balasan

Terkait

Baca Juga