Serang – Kecamatan Kasemen, Kota Serang, satu dari enam kecamatan di Kota Serang paling kumuh se-kota Serang.
Dari data yang dihimpun pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Serang tercatat Kota Serang memiliki 215 hektare kawasan kumuh, sementara 52 hektare sudah ditata. Di tahun 2022 ini masih menyisakan 163 hektare kawasan kumuh dan paling banyak ada di wilayah Kecamatan Kasemen.
Wakil Walikota Serang, Subadri Ushuludin, Selasa siang (25/1) saat meninjau penataan pemukiman di Sayabulu, Kecamatan Serang, mengatakan dirinya tidak bisa menyebutkan mengapa wilayah Kecamatan Kasemen paling banyak terdapat kawasan kumuh dan tidak ditata di tahun – tahun sebelumnya. Namun, Subadri menjelaskan penataan kawasan kumuh tahun ini akan difokuskan di wilayah Kecamatan Kasemen sehingga kawasan kumuh di Kasemen dapat diminimalisir.
“Tahun ini kita fokus penataan kawasan kumuh di Kecamatan Kasemen,” Ungkap Wakil Walikota Serang.
Sementara pihak Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Serang menjelaskan 163 hektare kawasan kumuh di kota serang ditargetkan diselesaikan hingga tahun 2023. Pemkot Serang mengalokasikan anggaran untuk penataan kawasan kumuh pada tahun 2022 sebesar Rp36 Miliar.(red)