Siapa yang sering panik saat melihat pisang di meja mulai bertotol cokelat dan terasa terlalu lembek?Tenang dulu, itu bukan tanda pisang busuk, justru menandakan pisang sedang manis-manisnya.
Daripada dibuang percuma, kamu bisa mengubahnya jadi camilan lembut dan wangi: Pie Pisang Lumer.
Selain mudah dibuat, kue ini juga kaya manfaat dan cocok dinikmati sebagai teman teh sore atau sarapan manis di pagi hari.
Resep Pie Pisang Lumer Lembut, manis, dan wangi pisangnya bikin nagih
Bahan-bahan:
- 5 buah pisang ambon matang
- 100 gr tepung terigu
- 2 butir telur
- 3 sdm gula pasir
- 2 sdm margarin cair
- 100 ml susu cair
Cara membuat:
- Haluskan pisang hingga lembut.
- Masukkan telur, gula, margarin cair, tepung, dan susu. Aduk rata hingga halus.
- Tuang adonan ke cetakan pie kecil atau loyang datar.
- Panggang pada suhu 180°C selama ±25 menit hingga matang dan harum.
Sajikan selagi hangat. Teksturnya lembut dengan aroma pisang yang menggoda, mirip banana tart premium yang bisa kamu buat di rumah!
Manfaat Pisang Matang untuk Kesehatan
Pisang matang bukan hanya lezat, tapi juga kaya nutrisi.
Kandungan serotonin alaminya membantu memperbaiki suasana hati dan mengurangi stres.
Selain itu, kadar antioksidan dan vitamin B6 meningkat seiring kematangan, bermanfaat menjaga sistem imun dan metabolisme tubuh.
Pisang juga mengandung serat alami yang melancarkan pencernaan serta kalium yang membantu menstabilkan tekanan darah.
Jadi, jangan buru-buru buang pisang yang mulai lembek, justru saat itulah kandungan baiknya sedang maksimal.
Tips Memilih Pisang Terbaik untuk Pie Pisang Lumer
1. Pilih Pisang Matang Sempurna, Bukan Busuk
Ciri pisang matang ideal: kulit mulai berbintik cokelat tapi masih kuning cerah, lembut tapi belum berair.
Kadar gulanya sedang tinggi—pas untuk rasa manis alami pie.
2. Gunakan Pisang Ambon atau Raja
Kedua jenis ini punya aroma kuat dan rasa manis khas. Pisang Ambon memberi hasil lebih lembut dan creamy, sementara Pisang Raja lebih legit.
3. Hindari Pisang Terlalu Lembek atau Menghitam Total
Kalau sudah berair atau berbau asam, tandanya mulai fermentasi. Rasa pie bisa berubah.
4. Tekan Sedikit, Rasakan Teksturnya
Pisang matang ideal empuk saat ditekan ringan tapi masih agak kenyal di dalamnya.
5. Cium Aromanya
Pisang matang wangi manis lembut, bukan menyengat seperti alkohol. Jika terlalu tajam, tandanya terlalu tua.
6. Simpan di Kulkas Jika Belum Akan Digunakan
Simpan pisang matang di kulkas dalam wadah tertutup. Kulitnya mungkin menghitam, tapi dagingnya tetap manis dan aman diolah.
Pisang Kematangan: Dari ‘Hampir Dibuang‘ Jadi Camilan Bernilai
Pisang matang alami sudah cukup manis, jadi kamu bisa mengurangi takaran gula di resep pie.
Hasilnya tetap lezat, lebih sehat, dan wangi pisangnya semakin terasa.
Kadang yang terlihat ‘tidak sempurna’ justru menyimpan kebaikan tersembunyi.
Begitu pula pisang kematangan, dari yang hampir dibuang, bisa berubah jadi pie lembut penuh rasa dan manfaat.
Selamat mencoba di rumah!