Bantentv.com – Industri musik Tanah Air kembali menorehkan prestasi membanggakan. Girl group asal Indonesia, No Na, akan tampil untuk pertama kalinya di panggung besar internasional, tepatnya di Head in the Clouds Festival (HITC) yang digelar di Los Angeles pada 31 Mei 2025 mendatang.
Grup yang berada di bawah label musik ternama 88rising ini beranggotakan Baila Fauri, Christy Gardena, Shazfa Adesya, dan Esther Geraldine. Mereka dijadwalkan tampil selama 30 menit di panggung 88rising Stage, berbagi panggung dengan nama-nama besar seperti Porter Robinson, Warren Hue, Brian Imanuel, dan bahkan G-Dragon dan Xin Liu.
Sebelumnya, 88rising telah sukses memperkenalkan musisi-musisi Indonesia ke dunia internasional, seperti Rich Brian, NIKI, Warren Hue, hingga Stephanie Poetri. Kini, giliran No Na yang melangkah maju dengan percaya diri membawa semangat dan warna Indonesia ke dunia.
Single debut mereka berjudul “Shoot”, yang dirilis pada 2 Mei 2025 lalu, langsung mencuri perhatian publik. Lagu ini tak hanya memikat lewat nada yang catchy, tapi juga video musiknya yang menampilkan keindahan alam Indonesia, seperti pegunungan dan pantai.
Dalam waktu singkat, “Shoot” menjadi viral di berbagai platform media sosial, lengkap dengan koreografi enerjik yang banyak ditiru warganet.
Melalui unggahan di akun resmi Instagram mereka, No Na menyampaikan antusiasme mereka terhadap momen besar ini, “a dream come true … our first performance. our first head in the clouds festival! see u soon Los Angeles!!!!!!!! And ps. our new music drops tomorrow 9pm PST / 11am WIB ❤️❤️❤️” tulisnya.
Stephanie Poetri, salah satu musisi Indonesia yang juga berada di bawah naungan 88rising, menunjukkan dukungannya melalui komentar dengan penuh semangat, “YYAAAYYYYY,” ungkapnya.
Tak hanya itu, warganet lainnya juga tak kalah bangga mendengar kabar ini.“Satu panggung sama G-Dragon dan Xin Liu OMG🔥”, tulis @sal*****lacn di kolom komentar.
Kehadiran No Na di festival sekelas HITC bukan hanya pencapaian luar biasa, tapi juga simbol berkembangnya potensi industri musik Indonesia di panggung global. Ini merupakan momen yang sangat dinanti, tak hanya oleh para penggemar, tetapi juga oleh pelaku industri yang ingin melihat kiprah lebih besar dari musisi Tanah Air.