Serang, Banten.com – Seorang penjambret terluka parah usai aksinya digagalkan oleh emak-emak di Perumahan Deplu, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu, 8 Mei 2024. Aksi penjambretan ini diketahui sudah beberapa kali terjadi tanpa satupun pelaku tertangkap.
Peristiwa bermula saat korban, Siti Yuliati berjalan kaki hendak berbelanja ke pasar. Diduga pelaku berinisial S sudah memperhatikan korban secara diam-diam dan kemudian membuntuti dari belakang.
Memanfaatkan lokasi yang sepi, pelaku dengan cepat menyambar tas yang dibawa korban dan langsung melarikan diri dengan sepeda motornya. Korban yang terkejut spontan berteriak minta tolong hingga akhirnya terdengar oleh salah satu emak – emak penghuni perumahan yang kemudian keluar rumah untuk memeriksa.
Saat pelaku sedang memacu sepeda motornya dengan kecepatan tinggi, emak-emak tersebut menghadang usaha pelariannya hingga akhirnya pelaku menyenggol tangan penghadang dan hilang keseimbangan hingga terjatuh ke dalam saluran air yang mengakibatkan pelaku terluka parah.
“Pas saya lagi keluar ada ibu-ibu teriak minta tolong, cuman karena saya ragu, saya keluar trus ibu-ibunya nunjuk jambret katanya. Ya udah saya hadang, ya kebetulan tangan saya kena stang motornya trus oleng langsung masih ke got,”ujar Dwi Indria Lestari seorang saksi.
Sementara itu, polisi menjelaskan, diduga pelaku kerap beroperasi bersama kawanannya yang hingga kini sedang dalam pengembangan oleh tim di lapangan.
“Kejadiannya pada saat ibu-ibu tersebut yang berusia 79 tahun itu lagi berjalan di area komplek tiba-tiba dari belakang tas yang dibawa ibu itu langsung ditarik oleh pelaku yang diduga jambret. Kemudian korban teriak dan ada warga yang menghadang, jambret tersebut jatuh dan menabrak tempat sampah dan masuk ke dalam got, ”kata Kompol Bambang Askar Sodiq Kapolsek Pondok Aren.
Hingga kini, pelaku masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka yang dideritanya. (rio/red)
