Selasa, Maret 25, 2025

Menteri Pertanian Imbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem El Nino

Serang, Bantentv.com – Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengimbau masyarakat untuk waspadai fenomena El Nino. Ia menyebut fenomena perubahan iklim el nino akan memberi dampak yang besar dalam hasil pertanian. Salah satu dampak terburuk adalah kekeringan yang menyebabkan gagal panen.

Namun, sejauh ini Kementrian Pertanian telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi dan adaptasi dari situasi tersebut. Di antaranya adalah mengidentifikasi dan memetakan daerah terdampak kekeringan. Meski begitu, Syahrul menyebut kondisi ketersediaan pangan secara nasional aman.

“Ketersediaan pangan diprediksi masih aman, karena dilihat dari jumlah sawah siap panen sekitar 800 ribu hektar per bulan Juli 2023,” ucap Syahrul.

Puncak El Nino diperkirakan akan terjadi pada Agustus dan September mendatang. Oleh sebab itu, masyarakat diminta waspada, karena ancaman kekeringan di depan mata. Meski demikian, untuk daerah Banten khususnya Pandeglang masih dalam kategori aman dari ancaman kekeringan.

Sebagai antisipasi dampak iklim El Nino, Menteri Pertanian Republik Indonesia itu menggagas gerakan percepatan tanam padi di seluruh wilayah Indonesia. Begitu juga di Provinsi Banten. Percepatan tanam harus dilakukan untuk mengejar target 1000 hektar per daerah.

“Harapannya sebanyak 500 ribu hektar tanaman padi mampu menyanggah kondisi ekstrem yang kapan saja bisa terjadi,” tuturnya.

Kementerian Pertanian telah memitigasi daerah-daerah yang memiliki kekutaan untuk ketahanan pangan khususnya beras dalam menghadapi cuaca ekstrem akibat El Nino. Salah satunya dengan menyiapkan penguatan enam provinsi yang akan menjadi penyangga, dan tiga provinsi yang akan menjadi pendukung dalam sektor pangan tersebut.

Diketahui Provinsi banten termasuk ke dalam provinsi penyangga Ketahanan Pangan nasional. Hal itu dikarenakan Banten memiliki tren akselerasi pertanian yang cukup baik di tiga tahun terakhir. Diketahui, Provinsi Banten menempati urutan ke-8 penyumbang produksi pertanian khususnya beras terbesar tingkat Nasional.(hendra/red)

Tinggalkan Balasan

Terkait

Baca Juga