Serang, Bantentv.com – Puluhan siswa SDN Pasirhuni Kota Serang di tahun ajaran baru ini, khususnya siswa kelas lima dan enam SDN Pasirhuni, belajar di lantai. Mereka belajar tanpa menggunakan meja dan kursi. Hal ini menjadi perhatian serius Ketua DPRD Kota Serang Budi Rustandi.
Dengan didampingi Ketua Komisi IV DPRD Kota Serang Khoeri Mubarok, Budi pun mengunjungi SDN Pasirhuni, di Kelurahan Pancalaksana, Kecamatan Curug, Kamis 21 Juli 2022. Sebagai bentuk kepedulian terhadap SDN Pasirhuni, Budi berinisiatif menyumbang sebanyak 40 kursi beserta meja untuk dua kelas, agar para siswa di SDN Pasirhuni dapat belajar dengan layak. Sebab, berdasarkan informasi yang diterimanya, sekolah tersebut tidak memiliki anggaran untuk membeli sarana prasarana belajar seperti meja dan kursi.
“Kami mendapati keluhan guru dari sekolah tersebut bahwa mereka tidak memiliki kursi dan meja untuk murid kelas lima dan kelas enam,” terang Pria yang merupakan Politisi Gerindra itu.
Budi juga mengaku kecewa terhadap kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang. Pasalnya, sekolah di Ibukota Provinsi Banten ini masih ada yang tidak memiliki meja dan kursi, sehingga para siswa terpaksa belajar dengan kondisi duduk di lantai.
“Kami juga akan menegur Kepala Bidang SD pada dinas pendidikan dan kebudayaan kota serang karena dianggap kurang control,” tegasnya.
Berdasarkan pantauan Banten TV, Ketua DPRD Kota Serang itu juga bukan hanya mengunjungi SDN Pasirhuni saja, Budi ditemani Ketua Komisi IV DPRD Kota Serang juga mendatangi SDN Kaloran, Kecamatan Serang yang tidak memiliki sanitasi toilet yang layak untuk muridnya. Bahkan ada beberapa sanitasi toilet yang sudah tidak berfungsi dan perlu perbaikan. Melihat kondisi tersebut Budi kembali menggelontorkan uang pribadi untuk perbaikan toilet. Agar bisa digunakan para murid. Sehingga tidak terjangkit wabah penyakit.
“Kami meminta maaf kepada masyarakat Kota Serang terkait masih adanya fasilitas sekolah SD Negeri di Kota Serang yang masih belum layak,” tutupnya. (jaya/red)