Minggu, Januari 26, 2025
BerandaBeritaJelang Nataru Harga Telur dan Minyak Goreng Naik

Jelang Nataru Harga Telur dan Minyak Goreng Naik

Cilegon, Bantentv.com – Jelang perayaan natal 2024 dan tahun baru 2025 harga telur ayam dan minyak goreng kemasan mengalami kenaikan cukup signifikan di pasar baru Kranggot, Kota Cilegon. Kenaikan harga tersebut diduga karena banyaknya permintaan sekaligus pengaruh cuaca buruk yang memperlambat proses distribusi barang.

Telur ayam yang biasa dijual Rp26.000 per kilogramnya, kini naik menjadi Rp30.000. Bahkan di warung tradisional telur ayam per kilogramnya di jual Rp33.000 sampai Rp35.000 per kilogram.

Salah satu pedagang telur, Heru mengatakan melambungnya harga telur ayam ini terjadi sejak empat hari lalu yang diduga diakibatkan oleh faktor cuaca ekstrem yang mengganggu distribusi barang. Selain itu permintaan masyarakat untuk konsumsi telur menjelang perayaan natal 2024 dan tahun baru 2025 juga turut meningkat.

Selain telur ayam kenaikan juga terjadi pada minyak goreng kemasan merk minyakita. Pedagang yang biasanya menjual produk tersebut seharga Rp16.000 kini naik dua ribu rupiah atau menjadi Rp18.000.

“Ini sudah 4 harian lah ya naik segini harganya, mungkin karena cuacanya lagi ekstrem,” ujar Heru.

Menurut seorang pembeli Imas, kondisi kenaikan harga telur ayam dan minyak goreng ini cukup memberatkan terutama untuk pelaku usaha UMKM seperti dirinya. Untuk menyiasati hal tersebut dirinya terpaksa harus mengurangi jatah belanjanya menjadi setengah atau hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan saja.

“Berat buat saya karena saya kan pelaku usaha uMKM,” ujar Imas.

Meskipun terjadi kenaikan harga yang cukup signifikan, namun saat ini pasokan telur ayam dan minyak goreng masih terpenuhi. Masyarakat berharap pemerintah bisa menekan harga barang yang mengalami kenaikan agar warga tidak memberatkan warga terutama ibu-ibu rumah tangga. (ali/red)

TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

FESTIVAL RAMADAN 2025

DIBAGIKAN

KOMENTAR