Serang, Bantentv.com – Pertumbuhan ekonomi Banten pada triwulan I 2024 mencapai 4,51% secara year on year atau tumbuh 0,84% (qtq). Dengan capaian tersebut maka perekonomian Banten triwulan I mencapai Rp211,73 triliun.
Laju pertumbuhan ekonomi Banten tercatat melambat dibandingkan triwulan IV 2023 yang tumbuh 4,81 persen (yoy) dan berada di bawah laju pertumbuhan ekonomi Nasional yang mencapai 5,11 persen (yoy).
Dari sisi permintaan, pertumbuhan ekonomi Banten triwulan I 2024 masih didorong oleh Konsumsi Rumah Tangga yang menguasai 52,18 persen dari share PDRB dan tumbuh sebesar 5,46 persen secara year on year. Hal ini tidak terlepas dari meningkatnya optimisme masyarakat terhadap kondisi ekonomi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Ameriza. Moesa mengatakan, membaiknya Konsumsi pada triwulan I 2024 ini didorong oleh meningkatnya aktivitas perekonomian dan permintaan masyarakat seiring momen Pemilihan umum dan Hari Besar Keagamaan Idul Fitri. Lebih lanjut faktor lain yang mendorong meningkatnya keyakinan Masyarakat adalah telah terealisasinya Tunjangan Hari Raya.
“Dari sisi Lapangan Usaha, pertumbuhan ekonomi Banten masih didorong oleh sektor Industri Pengolahan, Perdagangan Besar dan Eceran, Konstruksi, dan Transportasi dan Pergudangan yang menguasi 73,52 persen dari share PDRB Banten, “ ujarnya.
Ameriza melanjutkan, Pada triwulan I 2024, sektor Penyediaan Akomodasi, Makan dan Minum tumbuh 8,48 persen (yoy) sejalan dengan siklus HBKN. Lima sektor unggulan lainya juga tercatat tumbuh positif secara year on year. Industri Pengolahan tumbuh 5,81 persen, Perdagangan 3,32 persen, dan Konstruksi 6,75 persen , sektor Transportasi tumbuh 6,98 persen dan sektor Real Estate tumbuh 2,19 persen.
“Industri Pengolahan tetap menjadi backbone pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan I 2024. Peningkatan Industri Pengolahan ditopang oleh peningkatan subsektor Industri Petrokimia dan Makanan minuman dampak peningkatan permintaan pada Penyelenggaraan Pemilu dan HBKN Idul Fitri,” katanya.
Beralih ke sisi perkembangan harga, pihaknya menyebut capaian inflasi sampai dengan April 2024 tercatat sebesar 0,41 persen (mtm), atau 1,87 persen (ytd) atau 3,42 persen (yoy). Capaian inflasi April melandai setelah Maret 2024 yang mengalami inflasi sebesar 0,98 persen (mtm). Pada April 2024, seluruh kota IHK di Provinsi Banten yang berjumlah 5 kabupaten/kota mengalami inflasi.