Minggu, November 3, 2024
BerandaBeritaAdvertorialAgus Supriyatna: Lahirnya Banten Sebagai Cita-cita Luhur untuk Kesejahteraan Masyarakat

Agus Supriyatna: Lahirnya Banten Sebagai Cita-cita Luhur untuk Kesejahteraan Masyarakat

Serang, Bantentv.com – Sebagai salah satu putra daerah di Banten yang kini duduk di kursi legislatif, Agus Supriyatna turut berbangga menjadi bagian dari Provinsi Banten.

Diketahui saat ini Provinsi Banten yang usianya telah menginjak 24 tahun sejak 4 Oktober dipandang telah menorehkan banyak perkembangan pembangunan yang dapat dirasakan oleh masyarakat pada umumnya.

Anggota DPRD Banten, Agus Supriyatna saat mengikuti program talkshow Dialog Khusus di Banten TV pada awal Oktober lalu mengungkapkan saat Banten pertama kali berdiri, dirinya masih terlibat aktif sebagai mahasiswa yang juga terlibat dalam mendorong pembentukan Provinsi Banten.

Provinsi Banten hadir sebagai cita-cita luhur para pendiri dimana diharapkan mampu mensejahterakan masyarakat.

Menurut Agus cita-cita itulah yang terus diupayakan oleh semua pihak yang terlibat seperti Pemerintah Provinsi Banten hingga DPRD Provinsi Banten. Hingga usianya ke-24 Banten telah banyak menorehkan kemajuan, meski menurutnya juga perlu banyak yang harus dibenahi.

“Ya lahirnya Banten berpisah dari Jawa Barat tentu ada cita-cita luhur para pendiri yang ingin masyarakat Banten lebih sejahtera,” ujar Agus Supriyatna yang kini menjabat Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPRD Banten ini.

“Usia 24 tahun itu masih terbilang remaja, masih mencari jati diri, dan masih mencari pola yang ideal untuk pembangunan,” imbuh Agus.

Di usia Provinsi ke-24 yang memiliki APBD Rp12 Triliun, menurut Agus suatu kebanggaan tersendiri dan harus dikembangkan. Agus menilai infrastruktur yang berkualitas serta ditunjang dengan geliat ekenomi, ia akui Banten terbilang baik. Meski dari hasil survey BPS Banten, Provinsi Banten angka penganggurannya masih tertinggi secara nasional. Inilah yang harus dituntaskan.

“Angka pengangguran yang masih tinggi di Banten jadi PR tersendiri dan harus segera dituntaskan,” ujar pria yang pernah menjabat Ketua KPU Banten.

“Harus ada link and macth antara dunia pendidikan dengan industri, di tiap daerah vokasinya harus disesuaikan dnegna kebutuhan atau karakteristik daerah sehingga setelah lulus sekolah bisa terserap di dunia kerja, karena harapannya lulus sekolah ya mudah cari kerja,” terang Agus.

Agus juga menyoroti masih adanya angka kemiskinan dan gizi buruk yang ditemukan di Banten. Baik Pj Gubernur maupun Gubernur Banten terpilih nanti harus lebih memperhatikan perihal tersebut karena kemiskinan berdampak pada kesehatan, begitu juga kesehatan berdampak pada kemiskinan.

TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

DIBAGIKAN

KOMENTAR