Serang, Bantentv.com – Limbah pakaian bekas yang biasanya terbuang percuma dan menumpuk di dalam gudang rumah dapat menganggu kebersihan lingkungan dan menimbulkan penyakit.
Namun di tangan kreatif warga Perumahan Safira, Kelurahan Sepang, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, limbah pakaian bekas dimanfaatkan untuk membuat tiang lampu taman.
Tiang lampu taman sepanjang 3 meter yang tepasang di median jalan Perumahan Safira ternyata terbuat dari limbah pakaian. Tidak hanya tiang lampu, warga juga menyulap pakaian bekas untuk membuat pot bunga berukuran besar untuk mempercantik median jalan.
Untuk membuat pot bunga setinggi satu meter dibutuhkan 30 kilogram pakaian bekas. Pakaian bekas didapat dari warga perumahan Safira.
Untuk membuat pot bunga berbahan pakain bekas, warga mencelupkan pakaian bekas ke dalam cairan pengeras semen. Pakaian bekas yang sudah terlumuri adonan semen, kemudian disusun ditempel pada ember menyerupai pot dan jadilah pot bunga yang mempercantik median jalan.
Pola yang menyerupai ukiran kayu yang timbul dari bahan pakaian bekas mempercantik pot. Warga kemudian melakukan proses pewarnaan untuk memperindah pot pakaian bekas.
Dudi salah satu warga yang juga pegiat lingkungan mempunyai ide mempercantik median jalan dengan menyulap pakaian bekas menjadi pot bunga dan tiang lampu lantaran menghemat biaya.
“Ini memang idenya dari saya, dari[ada banyak pakaian bekas menumpuk, lebih baik dimanfatakan untuk hal yang berguna seperti mempercantik median jalan ini,” ujar Dudi.
“Lebih hemat biayanya, karena menggunakan pakaian bekas, dan dikerjakan bergotong royong,” lanjut Dudi.
Menurutnya limbah pakaian bekas yang disulap menjadi beragam kerajinan bisa bernilai ekonomi apabila dikembangkan oleh pelaku ekonomi kreatif.
Editor: Lilik HN
