Bantentv.com –  Tingkat pengangguran di Indonesia pada Februari 2025 adalah 4,76%, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS). Ini berarti sekitar 4,76% dari total angkatan kerja di Indonesia pada bulan tersebut tidak bekerja. Menurut analisis oleh Manpower Group, kondisi ini menunjukkan tantangan yang perlu diatasi untuk meningkatkan kesempatan kerja.
Berbeda dengan Indonesia disejumlah negara justru kekurangan tenaga kerja. Pada Januari 2025, Manpower Group merilis hasil survey 2025 Global Talent Shortage. Mereka mewawancarai 40.413 pengusaha di 42 negara selama Oktober 2024.
Hasil temuan tersebut 74 persen pengusaha kesulitan menemukan tenaga terampil yang mereka butuhkan. Manpower Group mencatat bahwa tren ini cenderung naik sejak 10 tahun lalu.
Negara yang kekurangan tenaga kerja dalam daftar ini kebanyakan adalah negara-negara maju, sehingga mereka memilih mendatangkan pekerja dari negara lain, terutama dari negara berkembang yang kelebihan penduduk.
Berikut ini negara dengan kekurangan tenaga kerja :
- Jepang
Jepang merupakan salah satu negara dengan krisis tenaga kerja paling tinggi di dunia. Populasi lansia di negara ini sangat besar, sedangkan angka kelahiran yang terus menurun membuat negara ini kekurangan pekerja usia produktif.
Baca juga : Gaji Fresh Graduate di Singapura Naik Jadi Rp50 Juta Perbulan
Berdasarkan data dari Manpower Group, rata-rata kekurangan tenaga kerja di Negeri Sakura ini mencapat 85 persen.
- Jerman
Jerman meski dikenal sebagai negara maju, namun negara ini menghadapi masalah kekurangan tenaga kerja yang cukup serius, khususnya dalam sektor teknik, perawat kesehatan, dan teknologi informasi.
Sama halnya dengan Jepang, populasi lansia di negara ini sangat banyak sedangkan angka kelahiran rendah. Banyak perusahaan kesulitan merekrut tenaga kerja terampil dan usia produktif untuk mengisi posisi-posisi penting.
Di negara ini tercatat kekurangan tenaga kerja mencapai 82 persen menurut Manpower Group.
- Israel
Negara yang kekurangan tenaga kerja selanjutnya adalah Israel. Israel menghadapi kekurangan tenaga kerja yang signifikan, terutama di sektor kontruksi pertanian, perhotelan, dan layanan kebersihan.
Negara Yahudi ini tercatat punya angka kekurangan kerja mencapai 82 persen.
- Irlandia
Irlandia tengah mengalami kekurangan tenaga kerja yang signifikan di berbagai sektor, seperti teknologi, konstruksi, pertanian, perawatan kesehatan, dan transportasi.
Irlandia tercatat punya angka kekurangan tenaga kerja mencapai 81 persen.
- India
India sedang mengalami kekurangan tenaga kerja diberbagai sektor. Fenomena ini disebabkan oleh ketidaksesuaian antara keterampilan yang dimiliki tenaga kerja struktural dalam sistem pendidikan dan pelatihan.
Di negara ini, berdasarkan data dari Manpower Group, angka kekurangan tenaga kerja mencapai 81 persen di tahun 2025.
- Portugal
Sama hal nya dengan negara yang sebelum-sebelumnya, Portugal pun mengalami kekurangan tenaga kerja.
Berdasarkan data survei dari Manpower Group, tingkat kekurangan tenaga kerja di negara ini mencapai 81 persen.
Itulah sejumlah negara yang kekurangan tenaga kerja. Meski negara tersebut terlihat maju, namun ternyata masih banyak membutuhkan tenaga kerja.
Jika di Indonesia, malah kebalikannya, di sini malah banyak orang yang menganggur tidak dapat bekerja karena terdapat beberapa persyaratan yang terbilang sulit.