Bantentv.com – Pemerintah melalui Kementerian Sosial memperkenalkan Sekolah Rakyat sebagai inisiatif pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan lebih luas agar mereka dapat memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas.
Fasilitas Sekolah Rakyat
Sekolah Rakyat akan sepenuhnya gratis, mencakup biaya pendidikan, seragam, makanan, serta asrama sebagai tempat tinggal bagi siswa.
Dengan fasilitas yang memadai, diharapkan siswa dapat belajar dengan nyaman tanpa terbebani oleh kendala ekonomi.
Target Peserta Didik
Peserta didik Sekolah Rakyat berasal dari kategori desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Desil 1 mencakup rumah tangga yang berada dalam kelompok 1–10 persen tingkat kesejahteraan paling rendah secara nasional.
Desil 2 mencakup rumah tangga dalam kelompok 11–20 persen tingkat kesejahteraan terendah secara nasional.
Sekolah Rakyat akan dibuka untuk jenjang SD, SMP, dan SMA dengan standar pendidikan nasional.
Proses Seleksi
Seleksi penerimaan siswa Sekolah Rakyat dilakukan secara bertahap:
- Verifikasi Status Ekonomi – Calon peserta didik akan melalui tahap verifikasi berdasarkan data ekonomi untuk memastikan mereka memenuhi kriteria sebagai penerima manfaat.
- Tes Akademik – Setelah lolos verifikasi, calon siswa akan mengikuti tes akademik sebagai bagian dari seleksi.
Selain mata pelajaran formal, kurikulum di Sekolah Rakyat juga akan menekankan pada penguatan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan. Dengan pendekatan ini, diharapkan lulusan Sekolah Rakyat tidak hanya memiliki kompetensi akademik, tetapi juga keterampilan sosial yang kuat.
Waktu Pelaksanaan
Sekolah Rakyat direncanakan mulai beroperasi paling cepat pada Juli 2025 di daerah yang telah memiliki infrastruktur dan fasilitas penunjang yang memadai. Untuk tahun ajaran 2025/2026, telah disiapkan 53 lokasi yang akan menjadi tempat pelaksanaan program ini, dan masih memungkinkan untuk terus bertambah.
Rencana pendaftaran akan dibuka pada akhir Maret atau awal April 2025. Calon peserta didik dan orang tua diharapkan untuk mengikuti perkembangan informasi resmi dari pemerintah mengenai tahapan pendaftaran dan persyaratan yang harus dipenuhi.
Program ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045, di mana seluruh anak bangsa memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh pendidikan berkualitas dan membangun masa depan yang lebih baik.