Jumat, Februari 7, 2025
BerandaBeritaKakek di Kota Malang Divonis 5 Bulan Penjara dan Denda Rp5 juta...

Kakek di Kota Malang Divonis 5 Bulan Penjara dan Denda Rp5 juta karena Memelihara Ikan Jenis Aligator Gar

Bantentv.com – Setelah pria asal Bali yang terancam hukuman 5 tahun penjara karena memelihara landak yang dilindungi, kali ini seorang kakek asal Sawojajar, Kota Malang mengalami hal yang sama.

Kakek berusia 61 tahun itu terancam hukuman penjara karena memelihara ikan jenis Aligator Gar. Berbeda dengan I Nyoman Sakena, Kakek bernama Piyono asal Kota Malang ini hanya terancam 5 bulan penjara.

Putusan hukuman kakek Piyono tersebut dibacakan oleh Majelis Hakim I Wayan Eka Mariarta di Pengadilan Negeri (PN) Malang pada Senin, 9 September 2024.

Kakek Piyono didakwa melanggar Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 2024 Pasal 88 Jo Pasal 16 ayat (1) tentang Perikanan Jo PERMEN-KP RI No. 19/PERMEN-KP/2020 dan hukuman 5 bulan subside satu bulan dengan denda Rp5 juta.

Setelah mendengar putusannya tersebut, kakek Piyono hanya bisa pasrah dan tertunduk lemas. Pasalnya, ia sudah memelihara ikan tersebut sudah dari tahun 2008 sementara Undang-Undang pelarangannya baru diterbitkan pada tahun 2020 lalu.

Diketahui, Piyono memelihara ikan tersebut sejak 2008 lalu, ia membelinya di salah satu pedagang pasar hewan Splindid Kota Malang dengan jumlah 8 ekor ikan dengan harga masing-masing Rp10.000.

Seiring berjalannya waktu, ikan peliharannya itu tersisa lima ekor saja dengan panjang kisaran 1 meter. Kemudian pada 2 Februari 2024, Polda Jatim mendapatkan laporan dari warga dan langsung mendatangi kolam pemancingan milik kakek Piyono yang terletak di Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.

Saat mendatangi lokasi, kepolisian menemukan 5 ekor ikan jenis Aligator Gar. Kemudian pada 22 Februari 2024 pihak Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar satuan Wilayah Surabaya mendatangi kolam milik kakek Piyono.

Pada 6 Agustus 2024, pihak berwajib menahan kakek Piyono di Lapas Kelas I Malang karena memelihara ikan Aligator Gar. (erina/red)

TERKAIT

Tinggalkan Balasan

FESTIVAL RAMADAN 2025

DIBAGIKAN

KOMENTAR