Bantentv.com – Setiap tanggal 2 Mei, bangsa Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) sebagai bentuk penghargaan atas jasa para tokoh pendidikan, serta refleksi bersama atas perjalanan dunia pendidikan di tanah air.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menggelar upacara peringatan Hardiknas Tahun 2025 di Bogor, Jawa Barat dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Kemendikdasmen.
Upacara ini dipimpin oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, yang menyampaikan pesan penuh makna tentang pentingnya semangat gotong royong untuk membangun pendidikan yang bermutu dan merata.
Menghidupkan Semangat Ki Hadjar Dewantara
Dalam pidatonya, Abdul Mu’ti mengajak seluruh masyarakat untuk mengenang jasa Suwardi Suryaningrat, atau biasa kita sebut dengan Ki Hadjar Dewantara, tokoh yang dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Ia dikenal karena perjuangannya membela hak anak-anak pribumi agar bisa mengenyam pendidikan yang setara dengan kaum priayi dan warga Belanda.
Semangat Ki Hadjar inilah yang menurut Mendikdasmen harus terus kita hidupkan. Pendidikan tidak hanya menjadi urusan pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat.
“Usaha untuk mewujudkan fungsi dan pendidikan tersebut tidak hanya menjadi tugas pemerintah saja, tetapi juga seluruh masyarakat, kami memerlukan partisipasi untuk mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua,” tegasnya.
Baca juga: Momentum Hardiknas, Al Muktabar Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Manusia Sebagai Insan Pembelajar Seumur Hidup
Mendikdasmen juga menekankan bahwa manusia adalah homo educandum, yaitu makhluk yang ditakdirkan untuk terus belajar. Melalui pendidikan, manusia bisa mengembangkan ilmu pengetahuan, seni, teknologi, dan keterampilan untuk kesejahteraan dirinya serta orang lain.
Karena itulah, Hari Pendidikan menjadi momen penting untuk memperkuat dedikasi, komitmen, dan semangat dalam membangun pendidikan yang relevan dan adaptif terhadap zaman.
Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
Dalam kesempatan tersebut, Abdul Mu’ti juga kembali menyampaikan konsep Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang meliputi: bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat. Kebiasaan ini diyakini bisa membentuk karakter pelajar Indonesia yang unggul dan berintegritas.
Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua
Tema Hari Pendidikan Nasional 2025 adalah ‘Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua’.
Tema ini merupakan seruan atau panggilan bersama untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan semangat kolaborasi dan gotong royong. Harapannya seluruh pihak mampu bersinergi untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah.
“Mari kita saling bergandeng tangan, bekerja sama, bergotong royong mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua. Dengan pendidikan bermutu, Indonesia maju,” tutupnya dengan penuh semangat.
Siti Anisatusshalihah