Bantentv.com ā Ledakan dahsyat terjadi di salah satu pelabuhan terbesar di Bandar Abbas Iran, pada Minggu, 27 April 2025. Ledakan yang menggocangkan Pelabuhan Shahid Rajaee itu banyak warga yang terluka dan tewas.
Ledakan terjadi di sela-sela perundingan nuklir antara Iran dan Amerika Serikat, namun belum ada indikasi adanya kaitan antara dua peristiwa tersebut.
Pada insiden ini pun pemerintah setempat bergerak cepat dengan mengirimkan bantuan dari sejumlah kota untuk mempercepat pemadaman.
Asam hitam dan jingga mengepul dari pelabuhan, gedung-gedung di sekitarnya pun rusak, kertas dan puing-puing berserakan. Ledakan dahsyat ini terdengar hingga Pulau Qeshm, 26 kilometer dari Bandar Abbas.
Dikutip dari republika.co.id, sumber ledakan tersebut diduga akibat dari buruknya kondisi tempat penyimpanan bahan kimia di Shahid Rajaee. “Penyebab ledakan adalah bahan kimia yang tersimpan dalam kontainer-kontainer,” ujar Juru bicara Organisasi Manajemen Krisis Iran, Hossein Zafari.
Baca juga : BMKG Tepis Informasi Kemungkinan Badai Dahsyat di Banten
Akibat ledakan dahsyat tersebut, sekolah dan kantor-kantor yang berada di dekat lokasi kejadian ditutup.
āSekolah, kantor, dan universitas di Kota Bandar Abbas akan ditutup pada hari Minggu untuk memungkinkan pihak berwenang fokus pada upaya darurat saat asap menyebar di wilayah tersebut,ā kata Kepala Manajemen Krisis Provinsi, Hormozgan, Mehrdad Hassanzadeh yang dikutip dari kumparan.
Dalam peristiwa ini awalnya disebutkan ada delapan korban meninggal dunia dan 750 orang luka-luka. Namun jumlah korban terus bertambah, terbaru ada 40 orang yang tewas akibat peristiwa ledakan dahsyat ini, sedangkan yang luka-luka bertambah menjadi 1.000 orang.
āUntuk saat ini, 40 orang telah kehilangan nyawa akibat cedera yang disebabkan oleh ledakan tersebut,ā kata pejabat Provinsi Hormozgan Mohammad Ashouri, dikutip dari AFP, Senin, 28 April 2025.
Hingga saat ini Presiden Masoud Pazeshkian memerintahkan, pemerintah setempat untuk menyelidiki peristiwa yang menewaskan banyak jiwa tersebut.
Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan industri yang terjadi di Iran, sebagian besar dipicu kelalaian. Di tahun sebelumnya, ledakan dan kebakaran pernah terjadi yangh menewaskan seorang pekerja di Bandar Abbas. Kebakaran kilang hingga ledakan tambang pun juga sempat terjadi di wilayah ini.
Diketahui Pelabuhan Shahid Rajaee di Bandar Abbas Iran ini merupakan pelabuhan terbesar, karena menjadi jalur utama ekspor-impor Iran.