Senin, Desember 9, 2024
BerandaBeritaAdvertorialDPRD Banten Minta Penganggaran Program Makan Bergizi Gratis Harus Dihitung Secara Serius

DPRD Banten Minta Penganggaran Program Makan Bergizi Gratis Harus Dihitung Secara Serius

Serang, Bantentv.com – Pemprov Banten berencana akan menganggarkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp750 miliar pada APBD 2025.

Adapun total kebutuhan alokasi anggaran untuk mensukseskan janji politik Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu sebesar Rp1,5 triliun.

“Anggarannya Rp1,5 triliun yang baru saya dengar,” ujar Anggota Fraksi PDIP DPRD Banten Yeremia Mendrofa kepada wartawan di Gedung DPRD Banten, Kamis 5 November 2024.

Menurutnya, bakal adanya refocusing anggaran untuk menyiapkan program itu. Untuk itu, Politisi PDI Perjuangan meminta TAPD Pemprov Banten untuk melakukan penghitungan secara serius.

Sebab ia khawatir anggaran makan siang bergizi itu dapat mengganggu program kerakyatan, misalnya penambahan ruang sekolah, program penurunan kemiskinan dan bantuan sosial serta pembinaan terhadap pemuda.

“Harus dihitung betul-betul dampaknya, supaya program dari APBD Banten tidak terganggu,” ungkapnya.

Yeremia mengakui tak sepakat adanya opsi menaikkan pajak kendaraan bermotor di tahun 2025 untuk menutupi kondisi keuangan daerah usai adanya pergeseran anggaran ke program makan siang bergizi.

“Jangan sampai kita menaikkan pajak masyarakat untuk tadi yang program tersebut,” ujarnya.

Supaya tidak mengganggu rencana kerja pemerintah daerah dan program makan siang bergizi, Yeremia meminta Pemprov Banten melakukan kajian yang matang termasuk dampak yang bakal terjadi.

“Ini yang perlu di seimbangkan, terus kita dorong OPD berhitung, TAPD berhitung nanti kita bahas di badan anggaran,” imbuhnya.

Plh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Banten Lukman mengatakan, pihaknya tengah melakukan persiapan penganggaran makan siang bergizi walaupun aturan resmi dari pemerintah pusat belum keluar.

“Belum ada kepastian, kita hanya menyiapkan saja, jangan sampai pas pelaksanaan nanti kita tidak siap. Kita siapkan hal-hal yang mungkin bisa kita lakukan,” katanya.

Lukman tak menampik jika kebutuhan anggaran makan siang bergizi di Banten diprediksi mencapai Rp 1,5 triliun berdasarkan perhitungan sementara. Anggaran tersebut kata dia, akan di danai oleh pemerintah pusat dan provinsi.

Namun Lukman mengaku belum mengetahui berapa jumlah anggaran makan siang bergizi yang bersumber dari APBD Banten.

“Belum tahu, belum ada kepastian berapa-berapanya sampai sekarang. Baru itung-itung kertas segitu, Yang 1,5 triliun juga kita belum tahu kita hanya hitungan kertas saja,
tutupnya. (adv)

TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

DIBAGIKAN

KOMENTAR