Pandeglang, Bantentv.com – Pasca lebaran Idul Fitri, dan dibersihkan 9 bulan yang lalu oleh berbagai pihak, kini sampah di Pantai Teluk Labuan Pandeglang kembali menumpuk.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita bersama ratusan warga bergerak membersihkan tumpukan sampah di Pantai Teluk, Kecamatan Labuan, Rabu. Aksi bersih-bersih dilakukan berbagai elemen masyarakat diantaranya, pegiat lingkungan, komunitas, siswa-siswi sekolah serta dari masyarakat setempat.
Ratusan orang berjibaku mengambil sampah menggunakan tangan dan memasukan ke plastik besar yang kemudian diangkut ke mobil truk sampah.
Dalam sekejap, sejumlah mobil truk sampah pun langsung terisi penuh dan membawa sampah tersebut ke tempat pembuangan akhir atau TPA di Bojong Canar, Cikedal.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, persoalan sampah di laut merupakan permasalahan nasional karena sampah bukan hanya berasal dari masyarakat Pandeglang saja, melainkan dari daerah lainnya. Mengingat kawasan teluk yang berbentuk cekungan sehingga sampah dari laut juga akan mendarat ke teluk.
Belum lagi menghadapi perubahan cuaca ekstrem. Serangan sampah dari mana-mana. Pihaknya juga telah melakukan hal yang sama beberapa bulan lalu. Namun karena penanganan sementara tanggulnya memakai bambu, ternyata kembali rusak di terjang angin dan gelombang tinggi.
Untuk itu, ia meminta kepada Pemprov Banten untuk dibangun tanggul atau DAM. Irna menyebut, selain solusi jangka panjang, Irna juga mengharapkan kerjasama dengan berbagai pihak, menurutnya, penanganan sampah ini diperlukan kolaborasi dan penanganan secara berkelanjutan.
“Hari kita melaksanakan bersih-bersih, karena ini sudah isu nasional. Permasalahan ini tidak hanya permasalahan di lingkup kawasan di Kabupaten Pandeglang saja, tapi menjadi isu nasional. Untuk itu akan kita lanjuti dengan pak Pj Gubernur Banten untuk bisa dianggarkan yang mana kewenangan Pemerintah Kabupaten Pandeglang, dan mana kewenangan Pemprov Banten. Karena memang pengelolaan pesisir dan laut adalah kewenangan Provinsi Banten,”kata Irna Narulita.
Ditambahkannya, pihaknya mengaku akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah dan akan menegaskan terkait peraturan daerah yang mengatur hal ini. Selain itu juga akan dilakukan kegiatan bersih sampah rutin. (rangga/red)