Jumat, April 18, 2025

Potensi Zakat di Banten Capai 11,03 Triliun Rupiah

Serang, Bantentv.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Banten menyampaikan bahwa potensi zakat Provinsi Banten mencapai 11,03 Triliun.

Hal ini disampaikan oleh Ketua BAZNAS Banten, Prof. Syibli Sarjaya dalam acara Gebyar Zakat bertajuk Keteladanan Zakat Pimpinan pada Kamis, 20 Maret 2025, di Aula Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Curug, Kota Serang.

Acara ini menghadirkan layanan penunaian zakat bagi pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten. Dihadiri langsung oleh Gubernur Banten, Andra Soni, serta jajaran pejabat pemerintahan, BUMD, perbankan, perguruan tinggi, dan perusahaan di Provinsi Banten.

Didampingi Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, Yudi Budi Wibowo dan Budi Prajogo, Gubernur Andra Soni menunaikan zakatnya yang diterima oleh Ketua BAZNAS Provinsi Banten, Prof. Syibli Sarjaya.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pengelolaan zakat yang lebih terstruktur, Gubernur Andra juga menerima Nomor Pokok Wajib Zakat (NPWZ) secara simbolis.

NPWZ merupakan identitas bagi muzakki yang dikeluarkan oleh BAZNAS guna mempermudah pendataan dan penyaluran zakat.

Baca juga: Baznas Mitra Pemerintah dalam Penanggulangan Kemiskinan

Ketua BAZNAS Banten, Prof. Syibli Sarjaya, menjelaskan bahwa potensi zakat di Provinsi Banten yang cukup tinggi. Oleh karena itu, BAZNAS Banten terus berupaya meningkatkan edukasi, sosialisasi, dan literasi zakat kepada masyarakat, khususnya bagi para muzakki yang telah memenuhi nisab.

“Berdasarkan pusat kajian BAZNAS RI, potensi zakat di Provinsi Banten mencapai Rp11,03 triliun dalam setahun, dengan Kabupaten Tangerang termasuk sebagai penyumbang terbesar. Kami terus berupaya melakukan edukasi, sosialisasi, dan literasi zakat kepada masyarakat,” ungkap Prof. Syibli.

Gubernur Andra Soni juga mengimbau para pejabat di Banten untuk menunaikan zakat mereka melalui BAZNAS.

Menurutnya, BAZNAS Banten telah menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung berbagai program pemerintah daerah.

“Selama saya menjabat sebagai gubernur, BAZNAS sangat mendukung berbagai program yang dijalankan. Dengan sistem pengelolaan yang transparan dan profesional, saya berharap semakin banyak masyarakat yang mempercayakan zakatnya kepada BAZNAS,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa kesadaran berzakat harus datang dari kesadaran pribadi umat. Dengan adanya transparansi dalam pengelolaan zakat, diharapkan jumlah muzakki yang menyalurkan zakatnya melalui BAZNAS Provinsi Banten akan terus meningkat.

Tinggalkan Balasan

Terkait

Baca Juga