){kind=link}
Serang, Bantentv.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Serang bersama Yayasan Al-Bahru melakukan peninjauan langsung ke lokasi rencana pembangunan Masjid Terapung Banten (MTB) yang berlokasi di Desa Kamasan, Kecamatan Cinangka, Selasa, 24 Juni 2025.
Peninjauan ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi awal sebagai bahan kajian serta memastikan langkah konkret dalam mendukung realisasi program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah dan Najib Hamas, yang telah memasukkan proyek pembangunan MTB dalam 100 hari kerja pertama.
Hadir dalam peninjauan tersebut Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Serang, Rudy Suhartanto, didampingi sejumlah pejabat daerah antara lain Asisten Daerah II Bidang Kesra Febrianto, Asisten III Bidang Administrasi Umum Ida Nuraida, Staf Ahli Bupati Zaldi Dhuhana, Kepala Dinas PUPR Yadi Priyadi, Kepala Disporapar Anas Dwi Satya, serta Ketua Yayasan Al-Bahru yang juga mantan Bupati Serang, Ahmad Taufik Nuriman.
Rudy Suhartanto menyampaikan bahwa pihaknya ingin memastikan perencanaan dan kesiapan teknis dari Yayasan Al-Bahru sebagai pelaksana pembangunan MTB.
Peninjauan ini merupakan bagian dari evaluasi awal sebelum Pemkab Serang mengambil langkah lanjutan untuk mendukung pembangunan tersebut.
“Nanti kita coba bicarakan lebih lanjut, langkah-langkah yang perlu dilakukan apa saja. Dari yayasan skemanya seperti apa dan upaya pemerintah daerah untuk membantu agar masjid terapung ini dapat segera terealisasi maksimal 5 tahun ke depan,” jelas Rudy.
MTB sendiri menjadi salah satu ikon keagamaan yang ditargetkan tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai destinasi wisata religi unggulan di Kabupaten Serang.
Baca juga: Wakil Gubernur Resmikan Masjid dan Prasarana Yayasan Budi Mulya
Dukungan penuh dari kepala daerah terhadap proyek ini menunjukkan keseriusan dalam mengembangkan sektor keagamaan dan pariwisata secara simultan.
Ahmad Taufik Nuriman, Ketua Yayasan Al-Bahru, mengapresiasi semangat dan komitmen Bupati Serang saat ini yang ingin melanjutkan pembangunan MTB.
“Kita berharap, dengan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati periode ini yang memiliki semangat kuat untuk merealisasikan Masjid Terapung Banten, program tersebut dapat segera ditindaklanjuti dan telah masuk dalam kategori program yang mulai dilaksanakan dalam seratus hari kerja pertama,” ujar Taufik.
Ke depan, pembangunan MTB akan terus dikawal sebagai bagian dari visi religius Kabupaten Serang.
Dengan sinergi antara Pemkab dan Yayasan Al-Bahru, diharapkan pembangunan MTB dapat terealisasi sesuai target waktu yang telah ditetapkan, dan memberi manfaat tidak hanya secara spiritual tetapi juga dalam mendorong ekonomi lokal melalui wisata religi.
Siti Anisatusshalihah