Kamis, November 13, 2025
BerandaBeritaPangkalan Gas Nakal, Disperindag Cilegon Ancam Cabut Izin Usaha

Pangkalan Gas Nakal, Disperindag Cilegon Ancam Cabut Izin Usaha

Saluran WhatsApp

Cilegon, Bantentv.com- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Cilegon akan berikan sanksi tegas kepada pangkalan tabung gas elpiji 3 kilogram, jika menjual dengan diatas harga eceran tertinggi. Diketahui, per 1 Febuari, ketersediaan gas melon sudah tidak ada di warung-warung kecil.

Sub Koordinator Disperindag Kota Cilegon Dedi Jauhari mengatakan, hal ini dilakukan berdasarkan peraturan yang berlaku, dan pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada pangkalan terakhir, berupa sanksi teguran, sanksi tertulis satu sampai tiga, hingga pencabutan izin usaha pangkalan.

Baca juga : Beli Gas Elpiji 3 Kg Diwajibkan Pakai KTP

Sementara itu, gas melon 3 kilogram dijual seharga Rp19.000 per tabung. penyesuaian HET LPG 3 kilogram ini telah melalui pertimbangan yang matang dari berbagai pihak.

“Gas melon itu kan sudah diatur, yang artinya HET kita keluarkan Rp19.000 di Cilegon. HET itu untuk sampai pangkalan bukan sampe kepengecer ya, karena harga konsumen itu harus Rp19.000, tapi diliat dulu di pangkalan atau di pengecer kita belum tau,” kata Dedi Jauhari Sub Koordinator Disperindag Kota Cilegon.

Dedi menambahkan, pihaknya mendukung adanya kebijakan pembatasan tabung gas elpiji 3 kilogram oleh pemerintah pusat, lantaran penggunaannya bisa lebih tepat sasaran serta harga jual di pangkalan yang terjangkau.

Diketahui, mulai per tanggal 1 Februari 2025, ketersediaan tabung gas elpiji 3 kilogram sudah tidak ada di warung-warung kecil, melainkan hanya ada di pangkalan terkahir dan harus menggunakan KTP saat membeli. (Aliyandra Ibrahim/red).

TERKAIT
- Advertisment -