Bantentv.com – Di balik semangkuk kuah santan berisi aneka sayuran dan rempah, tersimpan kisah budaya yang sarat makna. Sayur Besan bukan sekadar hidangan rumahan biasa.
Sayur Besan adalah simbol silaturahmi, penerimaan, dan ikatan kekeluargaan dalam tradisi masyarakat Betawi yang mengakar kuat di Tangerang.
Dikenal sebagai sajian wajib dalam prosesi “nganter besan”, kuliner ini perlahan mulai menghilang dari meja-meja hajatan, tergeser oleh menu-menu modern. Padahal, di balik kesederhanaan tampilannya, sayur besan menyimpan jejak sejarah dan cita rasa yang unik.
Sayur besan berakar dari tradisi masyarakat Betawi, yang banyak menetap di wilayah Tangerang, khususnya di daerah pesisir dan pinggiran Jakarta.
Dalam adat Betawi, prosesi “nganter besan” merupakan salah satu tahapan penting dalam pernikahan, di mana pihak keluarga pengantin pria mengunjungi keluarga pengantin wanita sambil membawa berbagai hantaran, termasuk makanan khas—salah satunya adalah sayur besan.
Baca juga : Tahu Siksa Kuliner Khas Betawi yang Legendaris
Hidangan ini menjadi simbol pertemuan dua keluarga besar yang akan bersatu dalam ikatan pernikahan, sekaligus bentuk penghormatan dari pihak laki-laki kepada keluarga perempuan. Tak heran jika sayur ini kerap hanya dimasak saat hajatan besar, menjadikannya langka dalam kehidupan sehari-hari.
Tak seperti sayur pada umumnya, sayur besan menyimpan makna simbolik. Bahan-bahan yang digunakan bukan dipilih secara sembarangan.
Salah satu bahan yang paling khas adalah terubuk (bunga tebu liar), yang melambangkan kesuburan, keberkahan, dan kelangsungan generasi. Santan yang digunakan menciptakan rasa gurih yang mendalam—dianalogikan sebagai rasa persaudaraan yang kental dan mengikat.
Resep Ringkas Sayur Besan Khas Tangerang :
- Terubuk (bunga tebu liar) – bahan utama khas sayur besan
- Kentang
- Buncis atau kacang panjang
- Tempe goreng
- Petai (opsional)
- Cabai merah besar
- Santan kental dan encer
Bumbu halus:
bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, kunyit, dan garam,Daun salam dan lengkuas untuk aroma.
Langkah-langkah:
- Tumis bumbu halus hingga harum bersama daun salam dan lengkuas.
- Masukkan santan encer dan biarkan mendidih.
- Tambahkan terubuk, kentang, dan buncis. Masak hingga empuk.
- Masukkan tempe dan petai.
- Tuang santan kental, aduk perlahan agar tidak pecah.
- Koreksi rasa dengan garam dan gula sesuai selera.
- Masak hingga kuah mengental dan bumbu meresap sempurna.
SELAMAT MENCOBA YAA…