Jumat, September 19, 2025
BerandaReligiBacaan Zikir Saat Sakit: Jalan Menuju Ampunan dan Kesembuhan

Bacaan Zikir Saat Sakit: Jalan Menuju Ampunan dan Kesembuhan

Saluran WhatsApp

Bantentv.com – Setiap manusia pasti pernah merasakan sakit, baik ringan maupun berat. Meski terasa melelahkan, ini merupakan cara Allah mendidik hamba-Nya agar lebih sabar dan lebih dekat dengan-Nya.

Dalam pandangan Islam, sakit justru bisa menjadi jalan penghapus dosa dan pengangkat derajat seseorang di hadapan Allah, sebagaimana hadis berikut:

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلَّا حَطَّ اللَّهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا

Artinya: “Tidak ada seorang muslim yang ditimpa cobaan berupa sakit dan sebagainya, melainkan dihapuskan oleh Allah ta’ala dosa-dosanya, seperti sebatang pohon yang menggugurkan daunnya.” (HR. Muslim).

Dilansir dari laman NU Online, terdapat dua amalan zikir yang menjadi andalan para orang yang sedang sakit untuk meminta kesembuhan kepada-Nya.

Zikir Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin

Umat Islam dianjurkan untuk membaca zikir Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin sebanyak 40 kali ketika sakit.

Anjuran ini ditulis oleh Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz bin Zainuddin Al-Malibari dalam kitabnya Irsyadul Ibad yang mana mengutip hadis Nabi Muhammad saw. Ia bersabda:

أيُّما مسلمٍ قال في مرضِه لا إلهَ إلَّا أنت سبحانك إنِّي كنتُ من الظَّالمين أربعين مرَّةً فمات في مرضِه ذلك أُعطِي له أجرَ شهيدٍ ، وإن برئ برئ وقد غُفِرت له جميعُ ذنوبِه

Artinya: “Siapa saja seorang muslim yang berdoa ketika sakitnya kalimat ‘Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin’ sebanyak 40 kali, lalu meninggal disebabkan sakitnya itu, maka baginya ganjaran mati sahid. Namun sekiranya dia sehat, sungguh diampuni baginya segala dosanya.” (HR. Al-Hakim).

Berikut bacaan zikirnya:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِين

Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin.

Artinya: “Tiada Tuhan selain Engkau, Allah. Mahasuci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim.”

Baca Juga: Kegiatan Menyambut Malam Lailatul Qadar, Malam Baik Daripada Seribu Bulan

Zikir surat Al-Ikhlas

Masih dalam kitab Irsyadul Ibad karya Syekh Zainuddin Al-Malibari. Ia menyebut zikir lain yang dapat diamalkan orang sakit, yaitu membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 100 kali.

Nabi Muhammad Saw bersabda:

من قرأ سورة قل هو الله أحد في مرضه الذي يموت فيه مائة مرة ، لم يفتن في قبره . وأمن من ضغطة القبر . وحمله الملائكة يوم القيامة بأجنحتها ، حتى يجيزونه من الصراط إلى الجنة

Artinya: “Barangsiapa membaca surat “Qul huwallaahu ahad” pada sakit yang membawa kepada kematiannya, niscaya dia tidak akan menghadapi fitnah dalam kuburnya, aman dari himpitan siksa kubur dan pada hari kiamat para Malaikat akan membawanya dengan sayap-sayapnya melalui titian shiratal mustaqim sampai ke dalam surga.” (HR. At-Thabarani).

Berikut bacaan surat Al Ikhlas:

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ  اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ  لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ  وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ ࣖ

Qul huwallāhu aḥad(un). Allāhuṣ-ṣamad(u). Lam yalid wa lam yūlad. Wa lam yakul lahū kufuwan aḥad(un).

Artinya: “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Dialah Allah Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. serta tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.”

Itulah dua dzikir yang bisa dibaca oleh tiap-tiap muslim yang sedang menderita sakit.

Keutamaan Zikir untuk Orang Sakit

  • Menghapus dosa-dosa dan menjadi sarana pembersih jiwa.
  • Mengingatkan manusia akan kelemahan dirinya di hadapan Allah.
  • Menenangkan hati dan menumbuhkan kesabaran.
  • Tetap bernilai ibadah meski hanya di dalam hati.
  • Menguatkan semangat ruhani di tengah ujian.
  • Menjadi sebab datangnya kesembuhan atas izin Allah.
  • Menjadi kesempatan meraih ampunan dan kasih sayang Allah.

Tidak ada sakit yang sia-sia bagi seorang muslim. Setiap detik yang dijalani dengan sabar dan diiringi dzikir akan bernilai ibadah.

Maka, ketika sakit datang, jadikan ia momentum untuk memperbaiki diri, mendekat kepada Allah, dan berharap hanya kepada-Nya.

Editor: Siti Anisatusshalihah

TERKAIT
- Advertisment -