Bantentv.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memastikan Stasiun Gambir siap layani pemudik lebaran Idulfitri 1446 H/2025, baik arus mudik maupun arus balik.
Kepastian kesiapan tersebut, setelah Menhub melakukan peninjauan untuk mengecek langsung sarana dan prasarana di stasiun tersebut, Bersama Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Minggu 16 Maret 2025.
Di Stasiun Gambir, Menhub Dudy dan Seskab Teddy meninjau berbagai aspek kesiapan, mulai dari sistem ticketing, fasilitas publik seperti ruang tunggu dan mushola.
Selain itu, aksesibilitas bagi penumpang berkebutuhan khusus, hingga kesiapan rangkaian kereta api yang akan melayani perjalanan mudik.
“Kami ingin memastikan seluruh sarana dan prasarana di Stasiun Gambir dalam kondisi optimal. Lonjakan pemudik harus diantisipasi dengan pelayanan yang prima agar perjalanan berlangsung aman dan nyaman,” ujar Menhub Dudy.
Menurut Dudy, berdasarkan survei potensi pergerakan masyarakat Angkutan Lebaran 2025 yang dikeluarkan Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Stasiun Gambir menjadi salah satu simpul transportasi untuk titik keberangkatan utama pemudik.
Baca juga: Menhub: Puncak Arus Mudik 28 Maret, Arus Balik 6 April 2025
Berdasarkan survey BKT tersebut, keberangkatan pemudik dari stasiun Gambir diperkirakan ada 996,65 ribu penumpang atau 4,24% dari total pemudik nasional.
Menhub juga menekankan pentingnya kesiapan personil pelayanan dan keamanan. Koordinasi antara PT KAI, kepolisian, dan instansi terkait dinilai krusial guna memastikan kelancaran operasional stasiun.
“Sinergi yang baik antarinstansi akan memastikan mudik tahun ini berjalan lancar,” katanya.
Menjelang puncak arus mudik, Dudy juga mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan matang.
Selain memanfaatkan layanan pemesanan tiket secara daring, pemudik juga harus mematuhi aturan keselamatan di berbagai moda transportasi.
“Dengan persiapan yang matang, sinergi antarinstansi, serta kesadaran masyarakat, kita berharap angkutan Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik,” harap Dudy.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, menyampaikan puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 atau 28 Maret 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 12,1 juta orang.
Sementara itu, puncak arus balik menurut Menhub Dudy diprediksi terjadi pada H+5 atau 6 April 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 31,49 juta orang.