Sabtu, September 6, 2025
BerandaBeritaFestival Seba Baduy 2022: Pemkab Lebak Tampilkan UMKM dan Permainan Tradisional

Festival Seba Baduy 2022: Pemkab Lebak Tampilkan UMKM dan Permainan Tradisional

Saluran WhatsApp

Bantentv.com – Dalam rangka menyambut tradisi Seba Baduy 2022, Pemerintah Kabupaten Lebak melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menggelar Festival Seba Baduy mulai 5 hingga 7 Mei 2022. Festival ini berlangsung di depan Kantor Bupati Lebak, Rangkasbitung, dan menampilkan berbagai produk UMKM lokal serta hiburan budaya tradisional.

Festival Dibuka Resmi dan Disambut Antusias

Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak, Budi Santoso, secara resmi membuka festival ini pada Kamis, 5 Mei 2022. Turut hadir pula unsur Forkopimda Lebak dalam peresmian tersebut.

Beragam produk UMKM seperti Batik Lebak, Batik Baduy, serta kerajinan khas lainnya dipamerkan di sejumlah stand yang disediakan pemerintah daerah. Festival ini menjadi ajang promosi dan dukungan nyata terhadap pelaku usaha lokal di Banten.

“Festival ini kami gelar sebagai bentuk penyambutan terhadap warga Baduy yang akan datang dan bertemu langsung dengan Bupati,” ujar Budi Santoso.

Baca Juga: Seba Baduy 2025: Digelar 1–4 Mei, Ini Agenda Lengkapnya!tradisi seba baduy 2024, berjalan kaki sejauh 50 kilometerMuseum Negeri Banten Hadir di Seba Baduy 2025

Permainan Tradisional dan Pameran Budaya Ramaikan Festival

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lebak, Imam Rismahayadin, menjelaskan bahwa festival ini juga menghadirkan permainan anak tradisional. Seluruh pengunjung, terutama anak-anak, bisa ikut bermain secara langsung di area festival.

“Kami sengaja menghadirkan permainan tradisional agar anak-anak bisa merasakan kesenangan tanpa gadget,” jelas Imam.

Kegiatan ini juga melibatkan Komite Olahraga Rekreasi Indonesia (KORMI) Lebak yang mendukung pelestarian budaya lokal melalui hiburan edukatif dan interaktif.

Seba Baduy Jadi Momentum Syukur dan Promosi Pariwisata

Seba Baduy merupakan ritual tahunan masyarakat adat Baduy sebagai bentuk syukur atas hasil panen seperti padi huma, palawija, dan hortikultura. Festival ini tidak hanya memperkuat nilai budaya lokal, tetapi juga menjadi sarana promosi pariwisata Kabupaten Lebak.

Imam berharap, melalui festival ini, tradisi Seba Baduy semakin dikenal luas oleh masyarakat Banten maupun wisatawan dari luar daerah.

“Kami ingin perayaan Seba Baduy menarik perhatian wisatawan lokal hingga mancanegara,” tambah Imam.

(adv)

TERKAIT
- Advertisment -