Rabu, Mei 28, 2025
BerandaBeritaPemerintah akan Siapkan Subsidi Upah buat Pekerja Gaji di Bawah Rp3,5 juta...

Pemerintah akan Siapkan Subsidi Upah buat Pekerja Gaji di Bawah Rp3,5 juta dan Guru Honorer, Berikut Besarannya

Bantentv.com – Pemerintah melalui Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian berencana untuk memberikan Bantuan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada para pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp3,5 juta dan guru honorer. Pemberian BSU ini berencana akan dilakukan mulai 5 Juni 2025.

Besaran Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang akan diberikan tidak lebih besar dari Rp600.000 atau bantuan saat pandemik lalu.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan masing-masing penerima akan mendapatkan Rp 150.000 per bulan, dan bantuan akan diberikan selama dua bulan.

Namun, pihaknya masih memantangkan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) dan akan dibahas dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Sebelum 5 Juni 2025, pemerintah akan kembali melakukan rapat besar soal insentif yang mau diberikan ke masyarakat.

“Bantuan langsung subsidi upah itu nanti kita akan bahas dengan Kemenaker, itu kira-kira Rp 150.000 per bulan. Dua bulan. Dua bulan saja. Pemberian insentif kita masih akan ada pembahasan lagi sebelum tanggal 5. Karena semua yang kita siapkan adalah regulasi,” ungkap Airlangga.

Baca juga : Buruh Kabupaten Serang Minta Kenaikan UMK 20 Persen

Program ini menjadi salah satu dari enam kebijakan stimulus ekonomi yang sedan difinalisasi pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah perlambatan pembelanjaan pasca lebaran Idul Fitri dan memasuki tahun ajaran baru.

Penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) ini merupakan upaya pemerintah dalam menghadapi tekanan konsumsi domestik di kuartal II-2025.

Pemerintah telah menyiapkan 6 Paket Stimulus berbasis konsumsi domestik, dengan fokus pada peningkatan aktivitas masyarakat di sektor transportasi, energi, hingga bantuan sosial.

“Jadi kita akan siapkan enam paket. Sekarang masing-masing kementerian mempersiapkan regulasinya. Kemarin saya sudah laporkan ke Pak Presiden Prabowo sehingga mudah-mudahan ini segera diumumkan kalau regulasi di masing-masing kementeriannya selesai,” jelas Airlangga.

Adapun enam paket stimulus yang diberikan oleh pemerintah dalam upaya meningkatkan daya beli sebagai berikut :

  1. Diskon transportasi

Bantuan pertama adalah diskon transportasi yang berlaku untuk moda angkutan laut, kereta api, sampai pesawat. Pemberian diskon berlaku selama masa libur sekolah, yakni Juni 2025 dan Juli 2025.

  1. Potongan tarif tol

Kedua, potongan tarif tol yang ditargetkan menyasar 110 juta pengendara.

  1. Diskon tarif listrik

Ketiga, diskon tarif listrik 50 persen selama Juni 2025-Juli 2025 untuk 79,3 juta rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA.

  1. Tambahan alokasi bansos

Pemerintah juga akan memberikan tambahan alokasi bantuan sosial (bansos) berupa kartu sembako dan bantuan pangan bagi 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

  1. Bantuan subsidi upah (BSU)

Pemerintah akan kembali memberikan bantuan subsidi upah (BSU), seperti yang pernah disalurkan pada masa pandemi Covid-19. Bantuan ini berlaku untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta.

  1. Perpanjangan program diskon iuran JKK

Bantuan yang terakhir adalah perpanjangan program diskon iuran jaminan kecelakaan kerja (JKK) bagi buruh di sektor padat karya.

Rangkaian stimulus ini dirancang untuk mendorong konsumsi rumah tangga dan menjaga pertumbuhan ekonomi nasional tetap berada di kisaran 5 persen pada kuartal II tahun 2025.

TERKAIT