Pandeglang, Bantentv.com – Siapa yang tak mengenal dengan pesisir Pantai Teluk Labuan, pantai ini tak jarang menjadi pemberitaan media, bahkan sampai menasional, bukan karena keindahannya, tetapi karena banyaknya sampah yang menumpuk di pantai ini. Apalagi setelah mendapat julukan dari pandawara pantai terjorok se-Indonesia.
Namun dibalik persoalan sampah yang menyita perhatian, ternyata Pantai Teluk ini juga menjadi incaran warga untuk mencari kerang.
Puluhan warga Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, ramai-ramai turun ke pesisir saat air surut.
Baca Juga: Sampah Pantai Teluk Labuan kembali Menumpuk
Mereka yang didominasi emak emak dan anak anak ini, berlomba-lomba mencari hewan laut jenis kerang kerangan kecil yang dikenal warga sekitar dengan sebutan haeremis. Kegiatan ini oleh warga disebut ngaremis, aktivitas ini dilakukan saat air laut sedang surut.
Menurut sejumlah warga, mereka ikut mencari kerang jenis haremis ini untuk dijadikan lauk pauk saat makan. Warga juga menyoroti persoalan sampah di Pantai Teluk ini yang seoalah tidak pernah selesai.
“Kalau ada air surut, kami turun cari haremis. Buat lauk di rumah,” kata Imas, salah seorang warga.
Hal senada disampaikan Yanti dan Rumsiah, yang menilai meski sampah menumpuk, pantai masih memberi rezeki bagi masyarakat sekitar.
Dibalik persoalan sampah yang seolah tak kunjung usai, ternyata pantai ini juga masih bisa dimanfaatkan warga. Dimana masyarakat setempat ramai – ramai turun ke pantai untuk berburu kerang.
Editor : Erina Faiha