Bantentv.com – Maskapai Air India dengan nomer penerbangan Al183 dari New Delhi menuju San Fransisco, Amerika Serikat, mengalami delay yang sangat parah di dalam kabin pesawat. Membuat para penumpang duduk di kabin selama 8 jam Tanpa AC menyala.
Harusnya Pesawat Air India, mendapatkan jadwal keberangkatan pada 30 Mei 2024, pesawat yang harusnya lepas landas pada sore harinya itu di tangguhkan tanpa sebab di landasan pacu. Para penumpangan mengira penangguhan pesawat ini hanya beberapa menit, namun ternyata mereka tidak kunjung lepas landas selama berjam-jam. Keadaan di perparah dengan AC kabin yang mati.
Dilansir NDTV, Jumat 31 Mei 2024, satu persatu penumpang meminta kepada awak kabin untuk keluar dari pesawat, sayangnya permintaan tersebut tidak terwujud. Kabin mulai kekurangan oksigen dan penumpang mulai jatuh pingsan setelah 8 jam duduk tanpa kepastian.
“Jika ada kisah privatisasi yang gagal itu adalah Air India. Penerbangan AI183 DGCA telah tertunda selama lebih dari delapan jam, penumpang diminta naik pesawat tanpa AC, dan kemudian diturunkan setelah beberapa orang pingsan dalam penerbangan. Ini tidak manusiawi,” tulis Shweta Punj, seorang jurnalis dalam unggahan di platform X (@shwwetapunj), menandai Menteri Penerbangan Sipil Jyotiraditya Scindia
Akun Air India menanggapi postingan tersebut dan membalasnya.
“Yang terhormat Ibu Punj, kami benar-benar menyesal mendengar gangguan tersebut. Yakinlah bahwa tim kami sedang bekerja keras untuk mengatasi penundaan dan menghargai dukungan serta pengertian Anda yang berkelanjutan. Kami juga memberi tahu tim kami untuk memberikan bantuan yang diperlukan kepada para penumpang,” balas Air India (@airindia).
Seorang penumpang menceritakan bagaiamana keadaan penumpang setelah turun dari pesawat. Ternyata, mereka ditelantarkan begitu saja di area keberangkatan. Dalam video yang beredar, penumpang duduk di lantai bandara tanpa ada kepastian. Keadaan diperparah dengan gelombang panas yang tembus sampai 52,9 derajat celcius. Pesawat baru diberangkatkan Jumat pada pukul 11 pagi dengan total delay sampai 20 jam. (azzah/red)