Serang, Bantentv.com – Mardiah, warga Kampung Barengkok, Desa Sukatani, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, terpaksa bertahan tinggal di rumah tidak layak huni selama tujuh tahun terakhir.
Ia tinggal bersama suami dan dua orang anaknya di bangunan yang kondisinya semakin memprihatinkan, Rabu, 24 Desember 2025.
Rumah tersebut tampak miring dan terancam ambruk, terutama pada bagian dapur. Saat hujan turun, atap rumah bocor sehingga air masuk ke dalam rumah. Kondisi ekonomi keluarga menjadi kendala utama untuk melakukan perbaikan.

Suami Mardiah bekerja serabutan dan kerap menganggur, sehingga penghasilan yang diperoleh tidak mencukupi untuk merenovasi rumah.
Baca Juga: Warga Sukatani Resah di Hunian Sementara, Ingin Pulang Meski Ancaman Radiasi
Mardiah mengatakan, dirinya terpaksa tetap tinggal di rumah tersebut meski kondisinya membahayakan keselamatan keluarga.
“Kalau hujan rumah bocor, air masuk ke dalam. Sudah tujuh tahun kami tinggal seperti ini, dapur juga sudah miring. Sampai sekarang kami belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah,” ujarnya.
Dengan kondisi tersebut, Mardiah berharap adanya perhatian dan bantuan dari pihak terkait agar keluarganya dapat menempati rumah yang aman dan layak huni.
Editor : Erina Faiha