Bantentv.com – Misi kemanusiaan dunia untuk warga Gaza, Palestina yang tergabung dalam relawan Global Sumud Flotilla (GSF), masih terus berlanjut. Saat ini, armada kapal yang membawa para penumpang GSF masih terus berlayar.
Menurut Steering Committee GSF, sebanyak 443 relawan Global Flotilla dan aktivis dari 47 negara kini ditahan oleh tentara Israel.
Di antara mereka terdapat tokoh dunia, seperti Greta Thunberg (Swedia), Jasmine Acar (Jerman), Thiago Avila (Brasil), Mandla Mandela (Afrika Selatan), dan Mariana Mortuaga (Portugal).
“Sebanyak 30 kapal masih berlayar teguh menuju Gaza, hanya 46 mil laut (85 kilometer) jauhnya, meski terus digempur angkatan laut Israel,” tulis pernyataan resmi GSF melalui media sosial X, Kamis 2 Oktober 2025 dini hari.
Baca Juga: Israel Hadang Armada GSF, Apa yang Sebenarnya Terjadi di Laut Gaza?
Juru bicara GSF, Saif Abukeshek, menyebut sedikitnya 13 kapal yang membawa 200 relawan Global Flotilla, sebagian besar dari Spanyol dan Italia, telah dicegat Israel.
Namun, hingga Jumat, 3 Oktober 2025 dini hari, nasib para relawan yang disandera belum dapat dipastikan.
Kemudian, beberapa informasi dari tim advokasi GSF menyebut, sebagian sandera dibawa ke kapal MSC Johannesburg.
Laporan juga menyebut komunikasi armada sengaja dirusak oleh angkatan laut Israel sebelum kapal-kapal tersebut dikuasai secara ilegal.

Kapal GSF yang Diserang Israel:
1. Kapal Alma2. Kapal Sirius
3. Kapal Fair Lady
4. Kapal Huga
5. Kapal Grande Blue
6. Kapal Estrella Y Manuel
7. Kapal Hio
8. Kapal Free Willy
Selain itu, aplikasi pemantau pelayaran Magic Mapim melaporkan beberapa kapal lain juga menjadi target, antara lain:
1. Kapal Adara
2. Kapal Yulara
3. Kapal Mango

Hingga Kamis,2 Oktober 2025 pukul 03.00 dini hari, total 11 kapal dilaporkan diserang dan delapan di antaranya berstatus darurat.
“Sebelum tentara pendudukan (Zionis Israel) menaiki kapal-kapal tersebut secara ilegal, tampaknya kapal-kapal laut tentara pendudukan sengaja merusak komunikasi armada-armada Global Sumud Flotilla,” ungkap pernyataan resmi Global Sumud Flotilla.
Untuk diketahui, dalam surat pernyataan dari Sumud Nusantara Command Center (SNCC) disebutkan, sebanyak 201 orang dari 497 peserta Global Sumud Flotilla dari berbagai negara telah ditahan oleh tentara Israel.
Berdasarkan jumlah tersebut, belum bisa dipastikan berapa jumlah keseluruhan yang telah ditahan pasukan Israel, mengingat masih ada kapal lainnya yang tidak diketahui keberadaannya, karena komunikasi terputus.