Bantentv.com – Ketua Komisi V DPR Lasarus mempertanyakan besaran anggaran pembangunan rumah dinas menteri di Ibu Kota Negara (IKN) kepada Kementerian PUPR. Dimana Pembangunan rumah dinas menteri di IKN menelan anggaran Rp14 miliar per unit.
Lasarus menyampaikan anggaran yang disiapkan untuk pembangunan rumah dinas menteri di IKN mencapai Rp519,06 miliar. Anggaran itu disiapkan untuk 36 unit rumah dinas, yang artinya anggaran untuk satu rumah dinas sebesar Rp14 miliar.
Lasarus juga menilai anggaran tersebut terlalu mahal untuk 36 unit rumah dan pembangunannya saja. Ia juga menanyakan anggaran sebesar itu apakah sudah termasuk dengan barang-barangnya atau hanya berbentuk bangunan saja.
“Pembangunan untuk perumahan kementerian sebanyak Rp500 miliar untuk 36 rumah. Tadi kita hitung kalau Rp4 juta saja per meter persegi itu luas bangunannya kurang lebih 3.200 an,”kata Lasarus dalam rapat dengar pendapat dengan Kementerian PUPR yang dikutip dari detikfinance.com.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan anggaran yang disiapkan tersebut sudah termasuk barang perabotan dan sudah siap huni.
“Tentang hargan ini karena speknya termasuk fully furniture, jadi sudah termasuk perabotan rumah. Nanti bapak ibu menteri yang akan menempati ya tinggal masuk saja,”ujar Iwan.
Sementara Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan isi yang ada di rumah dinas menteri nanti seperti rumah pada umumnya tak semewah rumah menteri yang ada di Widya Chandra yang sempat disinggung oleh Menko Marves Luhut Pandjaitan terkait dengan rumah menteri di IKN.
“Rumah menteri yang ada di IKN lebih kecil ukurannya dengan rumah menteri yang ada di Widya Chandra. Enggak mewah, fasilitasnya hanya kamar tidur, dapur, ruang tamu, ruang rapat dan sama semua itu tipe bangunannya. Dan itu lebih kecil daripada Widya Chandra. Jadi, engga lebih mewah, yang di Widya Chandra sini lebih mewah,”tutur Basuki.
Diketahui rumah dinas menteri yang akan dibangun di IKN mengusung konsep open space dengan luas bangunan 580 meter persegi dengan lahan seluas 1.000 meter persegi. Ukuran rumah tersebut disebut tak sebesar perumahan dinas menteri di Widya Chandra, Jakarta Selatan. (erina/red)