Jumat, Mei 9, 2025

Empat Amalan yang Boleh Dilakukan Wanita Haid di Bulan Ramadan

Bantentv.com – Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah dan keutamaan. Di bulan ini pun umat Muslim di seluruh dunia selain dianjurkan untuk berpuasa penuh selama satu bulan, juga perbanyak ibadah.

Namun, bagi sebagian wanita datangnya haid bisa menjadi tantangan tersendiri, karena mereka tidak dapat menjalankan ibadah puasa ataupun salat.

Lalu bagaimana cara perempuan tetap beribadah di masa haid? Dilansir dari laman resmi mui.or.id, berikut adalah beberapa amalan yang bisa dilakukan saat perempuan haid di bulan Ramadan:

  1. Memperbanyak Dzikir dan Salawat

Wanita yang sedang haid di bulan Ramadan dianjurkan untuk memperbanyak Dzikir dan Shalawat. Melantunkan shalawat dan dzikir bukanlah larangan saat dalam kondisi haid.

Dengan memperbanyak dzikir dan shalawat wanita yang sedang haid akan mendapatkan ketenangan jiwa dan memperbanyak pahala.

Perempuan haid bisa mengamalkan sebanyak-banyaknya kalimat thayyibah seperti tahmid, tasbih, takbir dan lainnya sebagai amakan pengganti shalat. Rasullah SAW bersabda :

“Bertasbih 100 kali maka ditulislah untuknya 1000 kebaikan atau dihapus darinya 1000 kesalahan.” (HR Imam Muslim).

  1. Perbanyak Murajaah

Saat sedang haid yang dilarang adalah menyentuh Al-Qur’an dan membawa mushaf Al-Qur’an. Kendati demikian, larangan perempuan menyentuh mushaf saat haid tidak menjadikan dirinya terhalang mendapat pahala membaca Al-Qur’an.

Perempuan yang sedang haid masih bisa mendapat pahala membaca Al-Qur’an dengan melakukan murajaah hafalan atau membaca Al-Qur’an menerjemah sebagai penggantinya.

  1. Istiqomah Istigfar

Istighfar merupakan serangkaian amalan yang bisa dilakukan perempuan yang sedang haid. Istighfar juga cara mendekatkan diri kepada Allah SWT. Oleh sebab itu saat sedang haid tidak menjadikan halangan bagi perempuan untuk terus mengamalkan istighfar.

Dalam haditsnya, Rasulullah SWA menjelaskan tiga keutamaan bagi seseorang yang istiqomah dalam membaca istighfar. Berikut bunyi dan arti haditsnya :

“Barangsiapa yang istikamah membaca Istighfar, maka Allah akan memberinya jalan keluar dari setiap kesulitan, Allah akan memberinya kebahagiaan dari setiap kesusahan, dan Allah akan memberinya rezeki dari jalan yang tidak disangka-sangka.” (HR Imam Abu Dawud).

  1. Menjaga Kebersihan

Selain memperbanyak salawat dan istighfar, saat sedang haid perlu menjaga kebersihan. Banyak perempuan yang lupa akan menjaga kebersihan tubuhnya selama masa haid. Bahkan tak sedikit perempuan yang enggan menyisir rambutnya atau tidak memotong kukunya dengan alasan haram.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terkait

Baca Juga