Minggu, Agustus 3, 2025
PENDAFTARAN BANTEN VOICE
BerandaHiburanWisataFAJI Dorong Sungai Cibanten Jadi Destinasi Wisata Arung Jeram

FAJI Dorong Sungai Cibanten Jadi Destinasi Wisata Arung Jeram

Serang, Bantentv.com – Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Serang, Lulu Jamaludin, menilai bahwa hulu Sungai Cibanten, khususnya kawasan Bendungan Sindangheula, menyimpan potensi besar. Potensi ini bisa dikembangkan sebagai destinasi wisata air sekaligus pusat pelatihan olahraga arung jeram.

Menurut Lulu, selain berfungsi sebagai daya tarik wisata, kawasan ini juga berpeluang menjadi pusat pembinaan atlet olahraga air di Banten. Potensi tersebut, kata dia, harus digarap secara serius melalui sinergi lintas sektor.

“Kekayaan alam Sungai Cibanten sangat potensial. Jika dikelola dengan baik melalui kolaborasi antara pemerintah pusat seperti BBWSC3, Pemerintah Kabupaten Serang, hingga pemerintah desa, kawasan ini bisa menjadi destinasi unggulan. Wisata olahraga air bisa berkembang di sini,” ujar Lulu saat membuka Pelatihan Dasar Arung Jeram di Bendungan Sindangheula, Sabtu 2 Agustus 2025.

Ia menambahkan, FAJI Kabupaten Serang merekomendasikan agar pemerintah desa dan kabupaten mendorong pengembangan wisata lokal berbasis sungai. Ini bisa dilakukan melalui wisata arung jeram, wisata rekreasi, wisata alam, hingga wisata edukasi.

“Wisata sungai tidak hanya bisa menjadi penggerak ekonomi masyarakat. Ini juga menjadi sarana edukasi tentang konservasi alam. Selain itu, wisata sungai mendorong pengembangan ekonomi kreatif, serta mendukung pertumbuhan UMKM lokal,” jelas Lulu.

FAJI juga mendorong Dinas Pariwisata Provinsi Banten untuk menginisiasi festival tahunan yang berfokus pada wisata air di kawasan Sungai Cibanten.

“Festival semacam ini akan mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun tentu saja, seluruh aktivitas wisata harus berbasis kelestarian lingkungan dan berkelanjutan,” tegasnya.

Respons Positif Pemerintah Desa

Suasana latihan arung jeram di Bendungan Sindangheula, Kabupaten Serang.
Suasana latihan arung jeram di Bendungan Sindangheula, Kabupaten Serang. (Foto: FAJI Kabupaten Serang)

Kepala Desa Sindangheula, Suheli, menyambut baik gagasan pengembangan wisata arung jeram yang digagas FAJI.

Ia menyebut rencana tersebut sejalan dengan program desa wisata yang tengah disusun oleh pemerintah desa.

“Kami menyambut baik inisiatif dari FAJI Kabupaten Serang. Ini selaras dengan visi kami menjadikan Desa Sindangheula sebagai destinasi wisata, termasuk melalui wisata arung jeram,” ujar Suheli.

Pemerintah desa, lanjutnya, akan membangun kolaborasi dengan berbagai elemen seperti BUMDes, Pokdarwis, Karang Taruna, serta kelompok pemuda setempat.

“Kerja sama lintas komunitas sangat penting agar pengelolaan wisata sungai berjalan secara terarah dan profesional,” tambahnya.

Suheli juga menekankan bahwa pengembangan ini akan didahului dengan kajian dan koordinasi menyeluruh. Ini dilakukan bersama pemerintah pusat melalui BBWSC3, Pemerintah Provinsi Banten, serta Pemerintah Kabupaten Serang.

“Program BUMDes sudah mulai berjalan lewat wahana permainan dan UMKM. Meski begitu, sektor wisata belum berkembang optimal karena terbentur regulasi di kawasan Bendungan Sindangheula,” jelas Suheli.

Ia berharap dukungan dari seluruh lapisan pemerintahan agar potensi wisata air Sungai Cibanten dapat dikembangkan secara maksimal. Potensi wisata ini bertujuan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.

Editor: Erina Faiha Qotrunnada

TERKAIT
- Advertisment -