Selasa, Juli 1, 2025
BerandaHiburanTitiek Puspa Telah Tiada, Ini 5 Lagu Legendaris Yang Tak Lekang oleh...

Titiek Puspa Telah Tiada, Ini 5 Lagu Legendaris Yang Tak Lekang oleh Waktu

Bantentv.com – Dunia musik Indonesia baru saja kehilangan salah satu tokoh besarnya. Titiek Puspa, penyanyi dan pencipta lagu legendaris, meninggal dunia pada Kamis, 10 April 2025, di usia 87 tahun.

Ia wafat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan, setelah menjalani perawatan akibat pendarahan otak. Kepergian beliau meninggalkan duka mendalam, namun karya-karya emasnya akan terus hidup dan dikenang lintas generasi.

Hingga hari ini, lagu-lagu ciptaan Titiek masih terus diputar dan dinikmati oleh masyarakat Indonesia.

Tak hanya sekadar nostalgia, karya-karya beliau menyimpan pesan mendalam dan musikalitas tinggi yang membuatnya tak lekang oleh waktu.

Berikut adalah lima lagu legendaris dari Titiek Puspa yang masih banyak didengarkan hingga kini:

  1. Kupu-Kupu Malam (1977)

Lagu ini menjadi salah satu karya paling ikonik dari Titiek. Mengangkat tema yang jarang disentuh, yakni kehidupan para perempuan malam, lagu ini ditulis dengan empati dan keberanian. Liriknya tajam, melodinya dalam, dan pesan kemanusiaannya tetap relevan hingga kini.

  1. Bing (1973)

“Bing” adalah lagu penghormatan untuk sahabat dekatnya, Bing Slamet. Lagu ini begitu menyentuh karena ditulis dengan hati yang kehilangan. Menjadi salah satu lagu perpisahan terbaik dalam musik Indonesia.

  1. Apanya Dong (1970-an)

Lewat lagu ini, Titiek menunjukkan kemampuannya menghadirkan kritik sosial dalam bentuk yang ringan dan jenaka. “Apanya Dong” menjadi lagu favorit banyak orang karena liriknya yang lucu sekaligus cerdas.

Baca juga: Balap Karung, Lomba Tradisional Tak Lekang oleh Zaman

  1. Marilah Kemari (1960-an)

Lagu ceria ini membawa semangat khas era 60-an yang penuh optimisme. “Marilah Kemari” masih sering dibawakan ulang di berbagai acara dan menjadi lagu nostalgia bagi generasi lama maupun muda.

  1. Dansa Yo Dansa (1977)

Lagu penuh semangat ini mengajak pendengar untuk bersuka cita lewat tarian. Sudah dibawakan ulang oleh musisi seperti Glenn Fredly dan The Rollies, membuktikan daya tahan dan fleksibilitas karya Titiek di berbagai genre musik.

Karya-karya Titiek adalah karya yang tak ternilai. Meskipun beliau telah tiada, lagu-lagunya akan terus dikenang dan dinikmati oleh generasi sekarang maupun yang akan datang.

Siti Anisatusshalihah

TERKAIT