Selasa, Juli 1, 2025
BerandaGaya HidupMerasa Hampa dan Sepi Setelah Lebaran? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Merasa Hampa dan Sepi Setelah Lebaran? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Bantentv.com – Libur lebaran sudah berlalu, para perantauan pun sudah kembali ke aktivitas masing-masing. Saat lebaran adalah momen yang sangat bahagia, bisa berkumpul dengan keluarga, dan menikmati suasana hangat rumah. Tapi sekarang, semuanya terasa sunyi dan biasa saja.

Mungkin kamu sebagai perantau, akan merasa sepi kembali dan hampa setelah awalnya bisa berkumpul dengan keluarga, namun momen tersebut telah berlalu.

Perasaan hampa dan sepi ini terbilang wajar, namun perasaan tersebut muncul bukan karena liburan telah usai. Aakan tetapi ada hal lain yang diam-diam ikut memengaruhi emosimu setelah lebaran usai.

Dilansir dari IDN Times, berikut ini penyebab perasaan sunyi, hampa dan sepi setelah lebaran dan cara menyikapinya.

Baca juga : Tips Menghemat Uang Bagi Mahasiswa Rantau

  1. Hilangnya suasana hangat dan ramai setelah lebaran

Selama Ramadan dan lebaran, rumah penuh canda dan tawa, makanan lezat, dan orang-orang tersayang. Tapi setelah itu, semuanya kembali ke rutinitas biasa yang cenderung sepi dan datar.

Perubahan drastis inilah sering kali bikin hati merasa kosong, dan kamu langsung merindukan momen-momen tersebut. Hal ini wajar kok, kamu cuma butuh waktu buat menyesuaikan  diri lagi setelah euforia lebaran.

  1. Harapan dan resolusi Ramadan belum tercapai

Ramadan sering kali jadi momen yang pas untuk refleksi dan memperbaiki diri. Namun saat Ramadan dan lebaran selesai, ternyata target tersebut belum tercapai. Rasa kecewa ini bisa berubah jadi kekosongan emosional yang sulit dijelaskan.

Hal ini sangat wajar kok, tapi kamu juga jangan terlalu keras pada diri sendiri, proses perubahan dan memperbaiki diri itu tidak instan. Yang penting kamu sudah berusaha dan terus berusaha jadi pribadi yang lebih baik lagi, tidak hanya saat Ramadan dan lebaran saja, tapi kamu bisa memperbaiki diri dibulan lainnya.

  1. Kembali ke aktivitas yang monoton

Setelah libur panjang pada momen lebaran, kamu kembali dihadapkan dengan aktivitas harian yang kadang terasa monoton. Bangun pagi, kerja, pulang, tidur, makan dan semuanya berulang tanpa nuansa spesial seperti saat Ramadan. Hal ini kadang membuat semangat kamu turun dan muncul rasa hampa.

Kebiasaan yang repetitif memang bisa bikin hidup terasa datar. Untuk itu kamu bisa mencoba menambahkan hal-hal kecil yang menyenangkan dalam rutinitasmu. Mungkin kamu bisa mulai coba minum kopi favorit atau menonton film lucu yang bisa bantu angkat mood kamu kembali.

  1. Terlalu cepat berpisah dengan orang tersayang

Bagi para perantau, lebaran adalah salah satu momen yang tidak boleh terlewatkan, karena waktu inilah yang pas untuk pulang dan bertemu dengan keluarga. Namun setelah libur lebaran berakhir, para perantau harus kembali ke kota lain dan hidup berjauhan lagi. Momen kebersamaan yang singkat ini kadang meninggalkan rasa sedih yang mendalam.

Perasaan sedih tersebut bisa dikelola dengan cara yang lebih sehat, setelah kembali ke kota perantauan, kamu bisa sering berkomunikasi dengan orang tersayang lewat online. Hal ini bisa mengurangi rasa sedih kamu jauh dari orang tersayang.

  1. Melewatkan makna lebaran begitu saja

Saat lebaran, sebagian orang sering kali melewatkan makna spiritual yang sering terlupakan. Lebaran seharusnya jadi simbol kemenangan atas hawa nafsu dan momen saling memaafkan. Tapi kalau semua berlalu begitu saja, tanpa makna mendalam wajar jika hatimu terasa kosong setelah atau saat lebaran.

Coba luangkan waktu untuk merenung kembali tentang arti lebaran bagimu, apa yang sudah dipelajari selama Ramadan dan lebaran kemarin, dan apa yang bisa kamu ambil dan bawa ke hari-hari berikutnya. Refleksi ini bisa membantu kamu menemukan kembali kedamaian batin setelah lebaran.

Rasa hampa dan sepi saat setelah lebaran adalah hal yang wajar, tetapi dengan kamu mengetahui dan memahami penyebabnya kamu bisa menghadapinya dengan tenang.

Editor: Lilik HN

TERKAIT