Bantentv.com – Rabies termasuk penyakit yang berbahaya. Rabies merupakan penyakit infeksi virus yang menyerang otak dan sistem saraf, dan jika tidak segera ditangani, dapat menyebabkan kematian.
Rabies adalah penyakit zoonosis, artinya rabies dapat menular dari hewan ke manusia.
Penyakit ini terbilang sangat berbahaya karena belum ada obatnya. Penularannya bisa terjadi melalui gigitan hewan yang terinfeksi, seperti anjing, kucing, atau kera.
Beberapa gejala rabies, awalnya mungkin mirip flu, seperti demam, sakit kepala, dan nyeri otot, namun kemudian bisa berkembang menjadi gejala yang lebih serius, seperti kejang, halusinasi, dan kelumpuhan.
Dalam laman instagram @kemenks_ri menyebutkan dari Januari hingga 26 Juni 2025 ada sebanyak 72 kasus rabies dan semuanya berujung kematian. Penyebabnya karena sebagian besar tidak segera mencuci luka setelah gigitan.
Tak dipungkiri, masih banyak yang menganggap gigitan hewan peliharaan seperti anjing adalah hal sepele. Luka dibiarkan begitu saja, dengna harapan akan sembuh. Padahal seharusnya luka itu segera dicuci terlebih dahulu.
Perlu diketahui gigitan anjing bisa menularkan rabies, penyakit yang sangat berbahaya dan bisa berakibat fatal hingga kematian.
Dari 72 kasus yang ditemukan itu berujung kematian, dimana 70 persennya gigitan terjadi di sekitar rumah sendiri, dan hampir 80 persennya karena korban tidak mencuci luka setelah gigitan hewan.
Masih dari instagram Kemenkes RI, adapun Provinsi dengan kasus tertinggi terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) terdapat 12 kematian, kemudian disusul Provinsi Kalimantan Barat dengan 11 kematian, lalu Sumatera Utara dengan 10 kematian.
Baca Juga: RSH Banten Beri Layanan Vaksin dan Cek Titer Rabies Gratis
Rabies memang mematikan, tapi tentu saja bisa dicegah. Bagaimana pencegahannya.
Jika Kamu sudah digigit hewan penular rabies, segera lakukan hal berikut ini:
- Segera cuci luka pakai air mengalir dan sabun selama 15 menit
- Datang langsung ke fasilitas pelayanan kesehatan
- Segera laporkan kejadian ke petugas kesehatan
Bagaimana mudah bukan ? dengan penanganan segera bisa sebagai upaya dalam mencegah penularan rabies. Jangan lupa, untuk menjaga jarak atau kontak juga dengan hewan penular rabies agar tidak digigit.
Lilik HN