Pandeglang,Bantentv.com- Setelah sempat tertunda beberapa kali, akhirnya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pandeglang telah dimulai pada Senin, 17 Februari 2025. Namun program MBG inipun baru uji coba dan dilaksanakan di dua dari 35 kecamatan, yaitu Kecamatan Menes dan Labuan.
Pelaksanaan program MBG ini merupakan bagian dari program nasional yang bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak sekolah. Di Kabupaten Pandeglang, program ini menyasar sekitar 7.400 siswa dari tingkat TK, SD, SMP hingga SMK.
Menu makanan yang disajikan dalam program MBG telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, dengan kandungan nutrisi, protein, dan gizi yang cukup.
“Hari ini baru dimulai adalah untuk Kecamatan Menes dan Labuan, semuanya itu kurang lebih 6.800 anak sekolah, TK, SDN, SMP, dan SMK tapi secara bertahap. Hari ini baru empat sekolah yang dimulai, belum yang lainnya. Nanti menunggu arahan lebih lanjut,” ujar Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat meninjau pelaksanaan program makan bergizi gratis di SDN Teluk 1, Desa Teluk, Kecamatan Labuan mengatakan, setelah ditunggu lama, akhirnya program MBG di launching di Kabupaten Pandeglang.
Program MBG di Kabupaten Pandeglang dilaksanakan melalui kerjasama dengan yayasan yang telah ditunjuk oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Yayasan-yayasan ini telah melalui proses seleksi yang ketat untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan yang disajikan.
“Setelah kita menunggu lama, karena kan bertahap program MBG ini. Memerlukan kesiapan-kesiapan dan diseleksi sangat ketat oleh BGN. Alhamdulillah hari ini launching-nya dan dicoba dulu supaya berjalan baik dan tepat sasaran,” kata Irna.
DIitambahkan Irna, dengan adanya program MBG ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan status gizi anak-anak di Kabupaten Pandeglang, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
“Yayasan yang ditunjuk oleh BGN yang sudah melalui seleksi sangat ketat, sehingga makanan ini penuh dengan nutrisi, protein, dan kecukupan gizi untuk anak-anak kita,” ucap Irna.
Erina Faiha Qothrunnada / Editor: Lilik HN