Senin, Juni 2, 2025
BerandaBeritaPenumpang Angkutan Bus Meningkat 94 Persen H-4 Lebaran

Penumpang Angkutan Bus Meningkat 94 Persen H-4 Lebaran

Bantentv.com – Hingga H-4 Lebaran, jumlah penumpang angkutan bus meningkat sebesar 94% dibandingkan hari sebelumnya, dari 155.343 menjadi 300.973 orang.

Secara kumulatif, sejak dimulainya pemantauan pada H-10, jumlah penumpang bus telah mencapai lebih dari 1.168.712 orang.

Dlansir dari laman resmi Kementerian Perhubungan, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Budi Rahardjo mengatakan peningkatan ini menunjukkan bahwa bus masih menjadi salah satu pilihan utama bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik.

“Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan angkutan darat, baik dari segi keterjangkauan maupun aksesibilitasnya,” ujar Budi.

Baca juga: Wakil Gubernur Banten Lepas 28 Bus Program Mudik Gratis

Ia juga menjelaskan, Selain bus, moda transportasi lain seperti kereta api dan angkutan udara juga mengalami peningkatan jumlah penumpang secara kumulatif.

Penumpang angkutan kereta api secara kumulatif naik 5,62% menjadi 2.127.368 orang, sementara angkutan udara meningkat 0,82% menjadi 1.748.696 orang.

Pergerakan kendaraan pribadi melalui jalan tol dan jalur arteri Keluar jabodetabek juga mengalami kenaikan, dengan jumlah mobil keluar tol dan arteri Jabodetabek mencapai 1.636.725 dan motor keluar keluar arteri sebesar 2.487.781 unit.

“Kami terus memantau pergerakan arus mudik Lebaran yang diperkirakan mencapai puncaknya pada 28 Maret 2025,” kata Budi.

Sebagai bagian dari pengendalian arus lalu lintas, Kepolisian bersama Kemenhub telah menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas, termasuk penerapan sistem contra flow dan one way di beberapa ruas jalan tol yang mengalami kepadatan tinggi.

Seperti yang dilakukan Korlantas Polri, kebijakan penerpan one way nasional di Tol Cikampek-Kalikangkung telah diberlakukan sejak Jumat pagi.

Menurut Budi, Untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik, Kemenhub telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk operator terminal bus, guna memastikan ketersediaan armada dan kenyamanan penumpang.

Selain itu, pengawasan terhadap tarif tiket dan standar keselamatan angkutan bus juga terus dilakukan agar layanan tetap optimal.

Begitu juga pemudik yang menggunakan sepeda motor selalu diingatkan untuk mempertimbangkan opsi mudik gratis yang disediakan oleh pemerintah dan pihak swasta demi keselamatan dan kenyamanan perjalanan mereka.

“Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan perjalanan mudik tahun ini dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh Masyarakat,” pungkasnya.

TERKAIT