Bantentv.com – Kabar duka menyelimuti Vatikan dan umat Katolik di seluruh dunia. Pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, wafat pada Senin, 21 April 2025, di usia 88 tahun.
Kabar tersebut disampaikan secara resmi oleh pihak Vatikan, hanya sehari setelah penampilan publik terakhir beliau dalam perayaan Paskah.
“Pukul 7:35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya,” kata Farrell dalam pengumuman tersebut, mengutip dari Al Jazeera dan Al Arabiya.
Pada Minggu, 20 April, Paus Fransiskus terakhir kali menyapa ribuan umat di Lapangan Santo Petrus. Meski tampak lemah dan duduk di kursi roda, ia tetap menyampaikan pesan Paskah dari balkon Basilika Santo Petrus.
“Selamat Paskah,” katanya dengan suara lirih, namun penuh kehangatan. Puluhan ribu umat yang hadir menyambutnya dengan haru di tengah suasana lapangan yang dipenuhi bunga.
Seperti tradisi tahunan, Paus biasanya memimpin doa dan menyampaikan berkat Urbi et Orbi. Namun kali ini, tugas tersebut dilimpahkan kepada seorang kolaborator karena kondisi fisik beliau yang tidak memungkinkan.
Sebelumnya, Paus Fransiskus telah beberapa kali dirawat di rumah sakit. Ia sempat dirawat karena bronkitis kronis pada Februari dan kembali dirawat akibat pneumonia ganda.
Setelah menjalani perawatan selama lebih dari sebulan di Rumah Sakit Gemelli, beliau keluar pada 23 Maret lalu. Kemunculannya dalam misa peringatan Yubelium Orang Sakit dan Tenaga Kesehatan pada 6 April menjadi penampilan publik pertamanya pasca dirawat.
Kepergian Paus Fransiskus tidak hanya dirasakan oleh umat Katolik, tapi juga oleh masyarakat lintas agama.
Ia dikenal sebagai pemimpin yang penuh welas asih, menjunjung tinggi perdamaian, dan aktif membangun dialog antaragama. Pesan-pesan damainya telah menjadi pelita bagi banyak orang di seluruh dunia.
Siti Anisatusshalihah
Editor: Lilik HN