 Banten terancam tidak mendapatkan teman koalisi pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub 2024.){kind=link}
Serang, Bantentv.com – Partai Golkar Banten terancam tidak mendapatkan teman koalisi pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub 2024.
Hal itu dikatakan Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten Syaeful Bahri.
Pria yang juga selaku, Ketua Jaringan Demokrasi Indonesia (Jadi) Banten menerangkan, paska koalisi Partai Gerindra dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memutuskan mengusung pasangan bakal calon Gubernur Banten (Cagub) Andra Soni dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Banten Achmad Dimyati Natakusumah. Hal itu dinilai sebagai ancaman bagi Partai Golkar yang mencalonkan Airin Rachmi Diany sebagai bakal calon gubernur Banten di Pilgub Banten 2024.
“Posisi Partai Golkar di Pilgub Banten 2024 bakal terancam, karena Partai Golkar yang semula diprediksi bakal berkoalisi dengan Partai Gerindra di Pilgub Banten. Namun ditinggalkan partai Gerindra,” ujarnya.
Dijelaskan Syaeful, kehadiran sejumlah elit partai politik seperti pimpinan Partai Amanat Nasional (PAN), PSI, PPP dan Partai Nasdem, pada deklarasi Cagub-Cawagub Andra-Dimyati pada 30 Juni 2024 di Tangsel beberapa waktu lalu juga dinilai sebagai sinyal kuat bergabungnya partai-partai tersebut dengan partai Gerindra dan PKS untuk mendukung pasangan Andra-Dimyati.
“Partai Golkar yang memiliki 14 kursi di DPRD Banten kini hanya memiliki peluang berkoalisi dengan tiga partai yakni PDI Perjuangan, Demokrat dan PKB,” katanya.
Namun, berdasarkan perolehan kursi di Pileg 2024 partai PDI Perjuangan di DPRD Banten sama-sama memperoleh sebanyak 14 kursi Bersama Partai Golkar. Kemudian disusul Partai Demokrat dengan perolehan 11 kursi dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebanyak 10 kursi. Partai PDI Perjuangan juga membuka peluang koalisi untuk mengusung Cagub-Cawagub Banten Rano Karno berpasangan dengan Arief R. Wismansyah dari Partai Demokrat.
“Tentunya kondisi ini semakin mempersempit ruang Partai Golkar mendapat tambahan kursi dukungan untuk bisa mencalonkan Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten,” katanya.
Mengingat pada pencalonan pemilihan Gubernur Banten 2024 dari jalur partai politik peraturan KPU mensyarakatkan sebanyak 20 kursi DPRD Banten. (hendra/red)