Senin, Oktober 13, 2025
BerandaBeritaMiris! Nenek Salimah Rawat Anak Disabilitas di Rumah Reot

Miris! Nenek Salimah Rawat Anak Disabilitas di Rumah Reot

Saluran WhatsApp

Pandeglang, Bantentv.com – Kisah pilu datang dari Pandeglang, seorang nenek bernama Salimah, warga Kampung Badur, Desa Rancateureup, Kecamatan Labuan, hidup dalam kondisi serba kekurangan dan jauh dari perhatian pemerintah.

Di rumah yang kondisi tidak layak huni dan nyaris ambruk ini, nenek bersama anaknya bertahan hidup, dari terpaan hujan dan angin kencang yang sewaktu waktu bisa merobohkan rumahnya dan mengancam keselamtan jiwa dirinya dan anaknya.

Selain kondisi rumah yang nyaris ambruk dan terlihat rapuh dimakan rayap, disetiap sudut rumah ini juga sudah ditopang menggunakan bambu agar tidak roboh. Meski tinggal di rumah tidak layak huni bersama anaknya, Salimah mengaku belum pernah mendapat bantuan sosial dari pemerintah.

Salimah mengaku kondisi rumahnya tidak layak sejak bertahun – tahun. Ia hanya bisa mengandalkan buah-buahan yang dipungut dari kebun untuk dijual dan membeli kebutuhan pokok.

“Rumah ini sudah lama rusak. Kalau hujan angin, saya sama anak suka ketakutan, soalnya takut rumah roboh,” tutur Salimah.

Baca juga : Seorang Nenek Tua di Jawilan Tak Dapat Bantuan Pemerintah

Sementara khusaen, tetangga Nenek Salimah mengatakan, warga sekitar sering mengevakuasi Salimah dan anaknya saat hujan deras karena khawatir rumah roboh. Ia juga menyebut sudah berulang kali mengajukan bantuan untuk perbaikan rumah Salimah, namun tak pernah ada realisasi. Rumah yang di tempati dibangun dari kayu dan bambu ini sudah lapuk dan rusak parah.

“Kalau hujan deras, kami warga sekitar sering bantu evakuasi Nenek Salimah sama anaknya, soalnya rumahnya bisa roboh kapan saja,” ujar Khusaen.

Ia berharap pemerintah bisa memperhatikan nasib Nenek Salimah dan anaknya yang agar mendapatkan bantuan dan dibangun rumah yang layak huni.

Erina Faiha Qothrunada

TERKAIT
- Advertisment -