Bantentv.com – Kementerian Sosial (Kemensos) mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Sementara Kesejahteraan Rakyat (BLTS Kesra) tahap 1 dan 2 sebagai tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat daya beli masyarakat menjelang akhir tahun. Dari total 35 juta penerima manfaat, hanya sekitar 30 juta yang dinyatakan memenuhi syarat setelah proses verifikasi ulang.
Penyerahan BLTS Kesra secara simbolis dilakukan oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf kepada 150 penerima manfaatdi Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI), Bandung, Jumat, 28 November 2025.
Bantuan ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat miskin di tengah tekanan inflasi akhir tahun.
Menurut Mensos Saifullah, pemutakhiran data terus dilakukan agar bantuan tepat sasaran.
“Data penerima manfaat sangat dinamis. Sudah banyak yang kami coret setelah pengecekan ulang. Dari 35 juta, sebanyak 4,6 juta telah dicoret karena tidak memenuhi syarat. Namun perbaikan akan terus dilakukan,” ujarnya.
Baca Juga: Cara Cek BLT Kesra 2025, Login Kemensos atau Aplikasi Cek Bansos
Sementara itu, Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Pos Indonesia, Haris, mengatakan pihaknya mendapat tugas menyalurkan bantuan kepada 12 juta penerima manfaat, dengan capaian realisasi 62,37 persen hingga saat ini.
“Dari total alokasi, Rp12,28 triliun telah disiapkan. Sebanyak Rp7,6 triliun sudah tersalurkan. Kami menargetkan seluruh penyaluran rampung pada akhir November,” jelasnya.
Penyaluran BLTS Kesra oleh PT Pos dilakukan melalui tiga mekanisme, yaitu pengambilan langsung di kantor pos, penyaluran melalui komunitas, serta pengantaran langsung ke rumah bagi penerima sakit atau lanjut usia.
Kemensos memastikan proses verifikasi data terus diperketat agar bantuan benar-benar menjangkau warga yang berhak.
Pemerintah berharap penyaluran BLTS Kesra ini mampu menjaga ketahanan ekonomi masyarakat di tengah tekanan ekonomi akhir tahun.