Senin, Oktober 13, 2025
BerandaBeritaNaikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Siapkan Stimulus Ekonomi Tambahan

Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Siapkan Stimulus Ekonomi Tambahan

Saluran WhatsApp

Bantentv.com – Kabar baik datang dari pemerintah melalui Kementerian Keuangan, pasalnya sebentar lagi masyarakat miskin dan rentan akan mendapatkan tambahan stimulus atau insentif dari pemerintah.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu, di mana pemerintah tengah mematangkan stimulus ekonomi tambahan yang bakal disalurkan dalam waktu dekat.

Febrio mengatakan, pemberian stimulus ekonomi ini merupakan tindak lanjut dari ucapan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto usai rapat koordinasi pemerintah beberapa waktu lalu.

“Itu sedang kita finalisasi, udah dapat arahan dari Pak Presiden. Akan ada insentif, khususnya bantuan untuk masyarakat miskin dan rentan untuk memperbaiki daya beli akan cukup besar,” ujar dia di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta, Kamis 9 Oktober 2025.

Pihaknya berharap, program lanjutan itu bakal turut mendorong pertumbuhan ekonomi di penghujung 2025 ini. “Sehingga nanti kita harapkan di kuartal ke-4, ini dampaknya akan cukup terasa,” ujarnya.

Baca Juga: Mulai 5 Juni 2025, Pemerintah akan Berikan BSU Kepada Pekerja Gaji di Bawah Rp3,5 Juta dan Guru Honorer

Meski akan dilakukan dalam waktu dekat, namun, ia belum bisa memastikan apakah stimulus ekonomi itu bakal diberikan dalam bentuk program bantuan sosial (bansos) atau bantuan langsung tunai (BLT).

“Nanti kita finalkan dulu aja segera, kemarin udah dapet arahan dari Pak Presiden juga kita segera finalkan. Kita harapkan ini mungkin mulai seminggu, dua minggu lagi, itu sudah eksekusi,” kata Febrio.

Febrio melanjutkan, Kemenkeu ingin pemberian bantuan ekonomi ini bisa cepat dan tepat sasaran kepada kelompok masyarakat yang benar-benar berhak menerimanya.

“Termasuk kalau kita kasih itu benar-benar nyampe dengan cepat. Bukan hanya nyampe ke orang yang ditarget, tapi juga cepat. Jangan sampai kita bikin segera stimulus ternyata nyampenya nanti baru tahun depan,” lanjut Febrio.

Untuk itu, proses pemberiannya harus dimatangkan agar sesuai dengan keinginan Kemenkeu yakni tepat sasaran.

“Kita ingin kalau kita buatkan desainnya pastikan bahwa ini langsung diterima oleh yang sesuai dengan target yang kita mau. Lalu kedua adalah cepat yang kita pastikan,” tegasnya.

Editor Siti Anisatusshalihah
TERKAIT
- Advertisment -