Lebak, Bantentv.com – Masyarakat adat suku Baduy menjalani tradisi Kawalu selama tiga bulan, tepatnya mulai tanggal 24 Januari sampai 24 April mendatang. Adanya tradisi Kawalu membuat kawasan Baduy Dalam yang meliputi Cibeo, Cikartawarna, dan Cikeusik harus ditutup sementara.
Tiga kampung di Baduy Dalam ditutup untuk kunjungan wisata saba budaya Baduy. Sedangkan kunjungan tamu negara masih dibolehkan, dengan syarat pembatasan jumlah tamu yakni tiga sampai empat orang saja. Hal tersebut berdasarkan keputusan Tangtu Tilu Jaro Tujuh.
Kepala Desa Kaneles, Saija menyampaikan agar wisatawan yang akan berkunjung dapat memaklumi tradisi adat masyarakat Baduy dan dapat dipatuhi. Wisatawan masih diperbolehkan berkunjung akan tetapi hanya di Baduy Luar.
“Atas dasar keputusan adat ini, Baduy dalam ditutup selama tiga bulan. Bagi para wisatawan yang akan berkunjung semoga dapat memklumi keputusan ini dan ikut mematuhinya,” ucap Saija.
Perlu diketahui, masyarakat adat Baduy masih menjalani dan melaksanakan tradisi yang diturunkan dari leluhurnya. Setiap satu tahun sekali tradisi Kawalu akan dilakukan dari tanggal satu Kalawu Tembey sampai dengan satu Safar berdasarkan perhitungan yang dilakukan masyarakat Baduy.(nano/red)