Serang, Bantentv.com – Blokade gerbang utama Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kuranji, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, akhirnya dibuka. Pihak sekolah, guru, hingga murid menyambut gembira kabar ini, setelah sekian lama mereka terpaksa keluar masuk sekolah melalui lorong sempit di samping bangunan.
Yang mengejutkan, pihak sekolah mengaku tidak mengetahui siapa yang membuka segel pagar bambu tersebut. Saat para guru tiba di sekolah pada pagi hari, pagar yang sebelumnya menutup rapat gerbang utama sudah tidak lagi terpasang.
“Kami juga kaget pagi-pagi gerbang utama sudah bisa dibuka. Nggak tahu siapa yang buka. Tapi kami bersyukur, anak-anak bisa lewat gerbang seperti biasa lagi,” ujar Desi Pristiwanti, Kepala SDN Kuranji.
Dibukanya blokade gerbang ini membuat suasana sekolah kembali normal. Proses belajar mengajar pun berjalan lebih nyaman dan lancar.
Baca juga: SDN Kuranji Kembali Disegel, Kepala Sekolah Menangis
Esa, salah satu siswa, mengaku senang tak perlu lagi melewati lorong sempit untuk masuk ke sekolah. “Senang, bisa langsung masuk lewat depan,” katanya.
Sebelumnya, gerbang sekolah disegel oleh oknum warga yang mengaku sebagai ahli waris lahan tempat sekolah berdiri.
Penutupan akses utama tersebut mengejutkan banyak pihak, termasuk orang tua siswa, karena tiba-tiba pihak sekolah hanya diberi jalur akses melalui lorong sempit di sisi bangunan.
Desi Pristiwanti berharap kejadian serupa tidak terulang kembali. Menurutnya, penyegelan berdampak besar pada kenyamanan dan keamanan siswa serta kelancaran proses belajar.
“Kami sangat berharap tidak ada lagi penyegelan seperti ini. Sekolah adalah tempat belajar, dan kenyamanan anak-anak harus dijaga,” tegasnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi untuk mengembalikan suasana belajar yang kondusif di SDN Kuranji.
Pihak sekolah berharap Pemerintah Kota Serang segera menyelesaikan persoalan aset lahan SDN Kuranji agar tidak kembali terjadi konflik serupa di kemudian hari.
Editor: Erina Faiha Qotrunnada