Jumat, Oktober 17, 2025
BerandaBeritaAffan Kurniawan Dimakamkan, Ribuan Ojol Antar ke Peristirahatan Terakhir

Affan Kurniawan Dimakamkan, Ribuan Ojol Antar ke Peristirahatan Terakhir

Saluran WhatsApp

Bantentv.com – Ribuan pengemudi ojek online (ojol) mengiringi jenazah Affan Kurniawan (21) menuju tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat, 29 Agustus 2025. Para ojol Affan sangat berduka atas kehilangan ini.

Affan meninggal dunia pada Kamis malam, 28 Agustus 2025 usai terlindas kendaraan taktis (rantis) jenis Barracuda milik Satuan Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Metro Jaya saat aksi unjuk rasa di sekitar Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat.

Menurut keterangan rekan sesame driver, Hafidz (40), Affan sedang ikut demonstrasi, melainkan sedang mengantarkan pesanan makanan. Tragedi ini menambah cerita pilu dari komunitas ojol Affan.

“Saat itu (Affan) enggak ikut demo, lagi nganter orderan GoFood. Itu dia lagi nyebrang, nah mobil barakuda (Rantis Brimob) ngebut, jadi kelindas di situ,” kata Hafidz.

Baca Juga: Gubernur Jakarta, CEO Goto hingga Anggota DPR Melayat ke Rumah Duka Ojol Affan

Sebelum dimakamkan, jenazah  Affan disalatkan di Masjid Jami’ Al Falaah dekat rumah duka di Jalan Lasem, Menteng, Jakarta Pusat, kemudian di makamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Dengan kabar duka ini sejumlah tokoh datang melayat ke rumah duka di antaranya Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, CEO GoTo Patrick Walujo hingga anggota DPR, Sigit Purnomo (Pasha Ungu). Selain datang untuk melayat dari beberapa tokoh tersebut juga ikut menyalatkan jenazah Affan Kurniawan.

Tangis keluarga pecah saat jenazah Affan dimakamkan. Meski duka mendalam terasa, kehadiran dan kebersamaan ratusan pengemudi ojol Affan menjadi penguat di tengah kesedihan itu.

Iringan mereka bukan hanya sekadar penghormatan terakhir, melainkan wujud solidaritas, kehangatan, dan persaudaraan yang melintasi batas profesi.

Peristiwa tragis ini bukan hanya memberikan luka bagi keluarga dan komunitas ojol, akan tetapi menimbulkan sorotan publik atas penanganan aparat dalam mengendalikan aksi unjuk rasa.

Banyak pihak mendesak agar kasus ini dapat diusut dengan tuntas agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. Dengan harapan, nama ojol Affan bisa dikenang dalam perbaikan.

Artikel ini ditulis oleh Masya, peserta program magang di Bantentv.com. Konten telah melalui proses penyuntingan oleh tim redaksi.

Editor : Erina Faiha

TERKAIT
- Advertisment -