Serang, Bantentv.com – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang terus berupaya untuk mengoptimalkan destinasi wisata dan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Serang.
Saat ini, Disporapar sedang menjalankan berbagai program kerja. Salah satu yang menjadi fokus utama, yakni dalam rangka menyukseskan program 100 hari kerja Bupati dan wakil bupati.
Dalam program 100 hari kerja Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah dan Wakil Bupati Serang M. Najib Hamas, salah satu programnya yakni melanjutkan pembangunan Masjid Terapung Banten (MTB) di Desa Kamasan, Kecamatan Cinangka. MTB ini diproyeksikan akan menjadi destinasi wisata religi di kawasan wisata Anyar-Cinangka.
Dalam hal ini, Disporapar Kabupaten Serang menjadi salah satu instansi yang mempunyai tugas untuk menyusun dokumen kajian MTB yang mengintegrasikan antara wisata religi, wisata bahari, serta wisata ramah muslim.
Kepala Disporapar Kabupaten Serang Anas Dwisatya Prasadya mengatakan, pihaknya sedang menyusun dokumen kajian MTB. Pihaknya sudah membentuk tim kerja untuk melakukan kajian tersebut.
“Dari bulan Juli ini, progresnya sudah 70 persen dari rencana kita akan selesai di bulan Agustus,” katanya.
Baca Juga: Disporapar Kabupaten Serang Sukses Gelar Festival Desa Wisata
Secara substansial, isi dokumen itu menyangkut identifikasi potensi, identifikasi terkait pangsa pasar wisatawan, serta identifikasi kesesuaian pengembangan amenitas, SDM, preferensi wisatawan hingga identifikasi aksebilitas.
“Dalam penyusunan dokumen kajian ini, kita kemas melalui analisis SWOT,” ujarnya.
Dalam analisa itu, pihaknya akan mengkaji sejauh mana kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman keberadaan MTB. Sehingga pembangunan MTB dapat dilakukan sesuai dengan analisa yang tepat.
“Kita susun proses integrasinya antara wisata religi, wisata bahari hingga wisata ramah Muslim,” terangnya. (adv)