Bantentv.com – Dalam keseharian, kita terbiasa membersihkan rumah, mencuci pakaian, dan menjaga kebersihan tubuh. Namun, tanpa disadari, ada banyak benda di sekitar kita yang seharusnya diganti secara rutin, bukan hanya dibersihkan. Padahal, bisa ganggu kesehatan.
Kebiasaan mengganti barang rumah tangga secara teratur bukan sekadar soal estetika, melainkan juga berkaitan dengan kesehatan, kenyamanan, dan efisiensi hidup.
Beberapa peralatan justru bisa menjadi sarang bakteri, tungau, dan jamur bila digunakan terlalu lama tanpa diganti. Berikut enam benda yang perlu kamu perhatikan masa pakainya:
Baca Juga: Catat! Ini Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Musim Pancaroba
1. Sikat Gigi
Sikat gigi termasuk benda paling pribadi yang digunakan setiap hari, namun sering diabaikan pergantiannya.
Idealnya, sikat gigi diganti setiap tiga bulan sekali. Setelah periode itu, bulu sikat akan rusak dan kehilangan efektivitas membersihkan gigi.
Selain itu, jika disimpan di tempat lembap, sikat gigi bisa menjadi sarang bakteri yang justru bisa mengganggu kesehatan mulut.
2. Spons Cuci Piring
Meskipun terlihat bersih, spons dapur bisa menjadi benda paling kotor di rumah.
Penelitian Food Safety Organization (2023) menunjukkan bahwa spons bekas dapat mengandung jutaan koloni bakteri, termasuk E. coli dan Salmonella.
Para ahli merekomendasikan mengganti spons setiap 1–2 minggu, atau lebih cepat jika sudah berbau atau berubah warna.
3. Bantal Tidur
Bantal yang tampak bersih bisa menyimpan tumpukan keringat, minyak rambut, dan sel kulit mati. Akibatnya, muncul tungau dan debu yang memicu alergi, jerawat, hingga gangguan tidur.
Ahli kesehatan merekomendasikan mengganti bantal setiap 1–2 tahun agar kualitas tidur tetap terjaga dan bebas dari risiko iritasi kulit.
4. Kasur
Kasur adalah benda yang paling lama digunakan setiap hari, rata-rata delapan jam per malam.
Menurut Sleep Council UK, kasur sebaiknya diganti setiap 7–10 tahun.
Selain faktor kenyamanan, struktur kasur yang rusak dapat menimbulkan nyeri punggung dan gangguan tidur.
Jika kamu sering bersin di pagi hari atau kasur mulai cekung, itu tanda sudah waktunya diganti.
5. Filter Udara dan Filter Air
Filter udara dan air bekerja tanpa henti menjaga kebersihan lingkungan rumah. Namun, jika tidak diganti secara berkala, kinerjanya menurun drastis.
Idealnya, filter udara diganti setiap 1–3 bulan, sementara filter air setiap enam bulan agar tetap efektif menyaring debu, polutan, dan bakteri.
6. Handuk, Panci, dan Peralatan Nonstick
Handuk yang digunakan setiap hari bisa menumpuk bakteri jika tidak diganti dalam waktu lama.
Para ahli menyarankan mengganti handuk setiap 1–3 tahun, tergantung seberapa sering dicuci.
Baca Juga: Tips Diet Berdasarkan Zodiak
Sementara itu, peralatan masak anti-lengket (nonstick) perlu diganti ketika lapisan mulai terkelupas, karena partikel kimianya bisa masuk ke makanan.
Sering kali, kita terlalu fokus pada kegiatan membersihkan, bukan mengganti. Padahal, penggantian rutin benda-benda kecil di rumah bisa mencegah penyakit, meningkatkan kualitas hidup, dan menghemat biaya jangka panjang.
Jadi, cobalah tanyakan pada diri sendiri.
Kapan terakhir kali kamu mengganti sikat gigi, spons dapur, atau bantal tidurmu?
Editor: Lilik HN